Mohon tunggu...
Tris Sugiarto
Tris Sugiarto Mohon Tunggu... pegawai negeri -

cuma sekedar jongos istana yang pengem melek dunia. mudah-mudahan bisa memberikan manfaat pada dunia. ...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Permintaan Terakhir

12 Agustus 2014   20:16 Diperbarui: 18 Juni 2015   03:43 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Suasana mencekam. Algojo telah siap dengan pedang tajamnya. Terpidana telah ikhlas menerima hukuman. Rakyat yang menyaksikan hanya diam, berkata-kata saja dalam hati.

Hakim membacakan pengumuman, kemudian bertanya kepada terpidana. "Apa permintaan terakhir anda?"

Tenang dia menjawab, "Yang mulia Tuan Hakim, sebelum saya dipancung sebagai hukuman, saya meminta hakim dan seluruh hadir di sini memkhatamkan al-quran sekali saja secara bergantian."

Hakim sejenak terdiam, tak berani berkata-kata. Memandang ke arah deretan kursi penguasa bersama para perangkatnya, jajaran hakim, jajaran keluarga terpidana, dan ribuan rakyat yang menyaksikan prosesi hukum pancung.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun