Mohon tunggu...
Feliciano K. Sila
Feliciano K. Sila Mohon Tunggu... Relawan - Peziarah di Jalan Kehidupan

Menulis untuk menghidupi ingatan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Di Terminal Kota

2 November 2022   18:58 Diperbarui: 2 November 2022   19:10 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di terminal kota ramai dan bising tiada bedanya. Deru kendaraan, teriakan orang-orang, penumpang pun pedagang, sahut-menyahut. 

Dan engkaukah itu yang duduk memikul lamunan di kerumunan perang suara seperti batu tak bernyawa? Teropong matamu jauh tak peduli hiruk-pikuk kota, biasamu menemukan diam dalam riuh. 

Dan kami, orang-orang sibuk, susah sekali melepas repot hanya untuk mengisi waktu biar tak dihantui sunyi. Kami berlari ke luar diri mencari kompensasi karena enggan menyendiri. 

Dan kau, di terminal kota, tak ambil pusing. Meneropong jauh bagai mata elang mengincar mangsa tanpa peduli lalu lalang manusia entah ke mana. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun