Mohon tunggu...
Ada Cara Sehat
Ada Cara Sehat Mohon Tunggu... Blogger -

Manusia yg kepo sama kesehatan, gaya hidup dan otomotif. Doyan juga nulis politik dan ponsel.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Ratna Sarumpaet, Perwira yang Berkorban atau Dikorbankan Dalam Strategi Catur?

10 Oktober 2018   09:04 Diperbarui: 12 Oktober 2018   21:23 836
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber: Pexels com)

Ratna berkorban atau dikorbankan ?
Masyarakat yang melihat Ratna Sarumpaet berbohong dengan cerita tentang dirinya, mulai menarik simpati dan berbondong bondong menjadi alergi dengan Ratna Sarumpaet. Saya kira sangat wajar masyarakat emosi, terlebih lagi setelah kompes Ratna yang mengakui bahwa penganiayaan atas dirinya adalah hoax.

Beberapa masyarakat mengadukan Ratna Sarumpaet, bukan hanya itu saja, kubu Prabowo yang semula membatalkan melaporkan dengan alasan tidak ingin menambah tekanan pada Ratna, akhirnya memutuskan untuk meneruskan laporannya ke Polda Metro Jaya.

Penyelidikan pihak polisi terkait hoax Ratna Sarumpaet sedang berjalan  pemanggilan saksi, hal ini akan membuat masyarakat tahu fakta sebenarnya hoax penganiayaan tersebut, Ratna sebagai perwira yang berkorban atau dikorbankan ? 

Menurut pendapat saya, ada kubu yang merasakan keuntungan jika hoax tidak terungkap atau  sebaliknya kerugian jika hoax ini terungkap. 

Namun semua kembali kepada masing masing kubu untuk menyadari, menggaet elektabilitas dengan cara berbohong pasti juga sadar sangat tidak baik pada pendidikan politik untuk masyarakat.

Sumber 1

Sumber 2

Sumber 3

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun