Mohon tunggu...
Gunawan Wibisono
Gunawan Wibisono Mohon Tunggu... Administrasi - Palembang, Sumatera Selatan

puisi adakalanya menggantikan rembulan diwaktu malam dan hadir menemanimu di siang hari tatkala hatimu gundah maka aku adalah puisi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sayap Garuda, Patah

30 Maret 2023   19:29 Diperbarui: 30 Maret 2023   19:31 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

(1)

Garuda muda itu bertengger di dahan masa depan

Paruhnya yang tengah bertumbuh tampak mengilap

Kedua belah kakinya, kekar mencengkeram ambisi

Sorot matanya yang tajam seakan menembus langit

(2)

Garuda muda itu tampak sungguh gagah perkasa

Telah berulang kali kepak sayapnya beruji terbang

Tubuhnya yang berotot menyiratkan kekuatan  

Berjuta harapan-pun telah disematkan di dadanya

(3)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun