Mohon tunggu...
Gunawan Wibisono
Gunawan Wibisono Mohon Tunggu... Administrasi - Palembang, Sumatera Selatan

puisi adakalanya menggantikan rembulan diwaktu malam dan hadir menemanimu di siang hari tatkala hatimu gundah maka aku adalah puisi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Waktu 1 Syawal

14 Juni 2018   10:22 Diperbarui: 14 Juni 2018   10:21 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

(1)

waktu itu, adalah semesta ..

Semesta yang merupa aku, kamu, dia dan mereka

Waktu itu, segera sirna ketika dikejar 

Namun ia akan menghampiri jika menghampar sabar

(2)

Waktu itu, adalah kamu

Kamu yang hadir sepenuh diri ketika senyum kita bertaut erat

Lalu, tatapmu jatuh di sajadah fitri ..

Tepat ketika takbir syawal kuasakan kumandangNya, esok

(3)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun