Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kata~Kata yang Membangkitkan Hidup

30 Oktober 2012   14:40 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:12 572
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Pernahkah kita mengalami masa~masa suram dalam perjalanan hidup ini? Adakah keterpurukan yang menghampiri kehidupan kita? Apakah pernah terjatuh ke dalam lembah penderitaan? Atau dihina dan diabaikan dari kehidupan?

Bisa jar pernah kehilangan gairah dan melewati hari~hari dan membosankan.

Bersyukurlah bila ternyata saat ini ada yang mengalami. Karena kita akan dikuatkan.

Di masa lalu saya pernah mengalami. Dalam kesendirian dengan kekuatan kata~saya memotivasi diri untuk bangkit dan melewati hari.

Sering kali saya bercermin dan berkata pada diri sendiri:

"Saya boleh tidak punya apa~apa. Tetapi saya tidak boleh tidak punya HARAPAN!"

"Hidupmu boleh hancur. Tetapi putus asa itu tidak boleh ada!"

"Semua manusia boleh mengecewakan saya. Namun saya percaya Tuhan pasti tidak akan membuat saya kecewa bila saya percaya pada~Nya."

"Apa yang harus saya takutkan bila Tuhan bersamaku?'

Dan dalam keterpurukan hidup itu ada sesuatu bisikan agar saya memotivasi diri dengan menulis. Itulah sebabnya sejak itu tiada hari tanpa menulis. Karena menulis membuat saya hidup dan terbebas dari penderitaan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun