"DIDALAM VIHARA MEMBINA DIRI DAN MELAKSANAKAN TAO, KEKUASAAN KIAN HARI KIAN BESAR, SUARA JUGA MAKIN HARI MAKIN KERAS ,SETIAP ORANG TIDAK ADA YANG MAU MENGALAH, DAN SALING TIDAK MAU MEMAAFKAN. JIKA SUATU HARI MENCAPAI KESEMPURNAAN APA JADINYA? BAGAIMANA DAPAT HIDUP DAMAI DI SURGA? " _ Guru Suci Agung _ [caption id="attachment_48354" align="aligncenter" width="336" caption="merenungi dan introspeksi diri dalam setiap langkah kehidupan diri, adalah agar langkah-langkah hidup ini bisa lebih jauh dan lebih baik lagi adalah kewajiban seorang pembina diri, sudahkah itu menjadi pilihanku???//wordpress.com"][/caption] :-| RENUNGAN : Tanpa disadari dalam membina diri, selain merubah dan memperbaiki diri, justru ada sifat buruk yang unjuk gigi. Mengapa ini bisa terjadi? Saat ada kemajuan dan ada kedudukan . Justru ego dan kesombongan juga meningkat. Apakah aku tidak menyadarinya? Jadi lebih banyak menghakimi dan melihat kesalahan orang lain dan merasa diri sudah lebih baik . Bagaimana ini boleh terjadi? :-) AFIRMASI : Aku tidak boleh terlena dan lupa akan tujuan yang mulia dalam membina diri. Untuk menjadikan aku agar lebih bisa rendah hati, membuang segala ego, oleh sebab itu setiap saat harus introspeksi diri dalam keheningan untuk membuang ketinggian hati . >>DOA : Bunda suci. . Sadarkanlah ananda selalu setiap saat dimanapun juga, bahwa sifat rendah hati dan mengalah serta memaklumi yang harus selalu diutamakan untuk mencapai kedamaian hidup bersama bagai surga di dunia ini.