Omong Kosong Puasa Medsos

Nah,  barusan aku bilang apa?!

Oh, Ri. Maaf. 

Maaf, maaf, habis itu bikin salah lagi. Bosan. Manusia memang ... 

Udah. Udah. Jangan teruskan, Ri!

Dasar manusia, maunya menang sendiri. Hi! 

Ya, sudahlah. Biarkan saja si Diari mengambek. 

Gambar: postwrap/backgrounderaser/katedrarajawen

Kembali serius. 

Zaman sekarang siapa sih yang tidak mengikuti dalam hiruk pikuk media sosial? Bahkan bayi pun bisa buka sekarang ini. Mereka bahkan bisa tertawa sendiri di depan layar HP. Coba HP-nya diambil bisa langsung berubah jadi tangisan. 

Apalagi bagi orang dewasa. Rasanya medsos itu sudah jadi selingkuhan. Pacar atau istri kedua. 

Bisa jadi tempat buat curhat bila ada masalah dengan pacar atau istri. Sebaliknya tidak mungkin bisa curhat dengan istri atau pacar kalau lagi ada masalah dengan selingkuhan. 

Itulah enaknya medsos. Punya beberapa akun medsos tidak akan menjadi masalah, tetapi punya beberapa pacar atau istri pasti akan jadi masalah.