Mohon tunggu...
Reza Fahlevi
Reza Fahlevi Mohon Tunggu... Jurnalis - Direktur Eksekutif The Jakarta Institute

"Bebek Berjalan Berbondong-bondong, Elang Terbang Sendirian"

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Menjaga Kualitas Demokrasi di Tengah Pandemi

12 September 2020   16:27 Diperbarui: 12 September 2020   16:35 926
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi - kabarsbi.com

Dalam perspektif yang lebih luas, penyesuaian pola kampanye seperti itu juga dapat menekan potensi benturan antar massa pendukung, politik transaksional seperti money politik, bahkan berbiaya sangat murah dan efisien.

Karena itu, penulis meyakini ikhtiar Pemerintah, DPR bersama Penyelenggara Pemilu untuk menjadikan Pilkada sebagai ajang memutus rantai penyebaran COVID-19 dan mengantisipasi sampak sosial ekonomi serta sebagai medium perang gagasan para kandidat menjadikan isu penanganan COVID-19, memulihkan perekonomian masyarakat di daerah sebagai isu utama.

Hingga akhirnya, masyarakat menjadi tergugah kesadarannya untuk lebih disiplin menjalani protokol kesehatan. Bahkan para peserta Pilkada sendiri yang mana ada andil partai politik sebagai kendaraan para kandidat, pun demikian dengan calon independen sekalipun, untuk bersama-sama bergotong royong mensukseskan agenda nasional Pilkada 2020. 

Karena kata kunci utamanya Pilkada demokratis aman COVID-19 harus menjadi narasi tunggal yang digaungkan oleh seluruh pemangku kepentingan Pilkada 2020.

Ingat, dua aktor utama suksesnya Pilkada: peserta dan penyelenggara HARUS MENJADI MOTOR PENGGERAK KEDISIPLINAN MENJALANI PROTOKOL KESEHATAN. 

Masyarakat akan patuh jika ada keteladanan dari para elite politik yang direpresentasikan para paslon Kandidat. Begitu juga dengan keteladanan dari para penyelenggara Pemilu yamg konsisten dan tegas dalam mengawal aturan main Pilkada 2020.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun