Mohon tunggu...
Kartika Kariono
Kartika Kariono Mohon Tunggu... Pengacara - Ibu Rumah Tangga

Mengalir mengikuti kata hati dan buah pikiran

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Ramadan Asyik Otak-atik Canva

24 April 2021   22:37 Diperbarui: 24 April 2021   22:46 1335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masih inget gak sih saat kita kecil dulu seneng banget saling tukar kartu lebaran. Apalagi kalo dapet dari sahabat pena dari luar kota. 

Seneng banget sampe jadi hiasan rumah, dijejer dan digantung. 

Ada juga yang handmade jadi terkesan lebih dekat aja buat yang menerima. 

Ucapan via Teks

Perubahan drastis kala telegram indah ada. Karena via telegram dipastikan lebih cepat sampai dan dipastikan sampai. 

Ya tahu sendiri dari zaman dulu sampe zaman sekarang, kartu ucapan apalagi berbentuk kartu pos tidak dianggap surat penting. 

Jadi lebih sering "tercecer", alias tidak pernah sampai ke tempat tujuan. 

Padahal namanya surat, dan kirim itu diniatkan. Jadi sudah sepatutnya harus diterima ke alamat yang dituju. 

Meski telegram indah bergambar tetapi sangat kaku dan gak ada yang custom. Sangat tidak asyik mengumpulkan telegram indah. 

Perkembangan teknologi informasi juga mengubah gaya pengiriman ucapan selamat. 

Beralih melalui sms. Pada beberapa belas tahun lalu bahkan sms bisa delay karena operator overloaded atau daya simpan hape yang terbatas. 

Pasca lebaran, PR tersendiri ubtuk menghapus sms ucapan selamat lebaran satu per satu. 

Ya karena itu satu-satunya cara yang bisa dipergubanakan. Jika tidak dihapus, sms berikutnya tidak akan bisa masuk. 

Perkembangan selanjutnya media sosial, FB, BBM, Line, Kakao Talk, WA dan Telegram juga mengubah pola kembali. 

Ucapan selamat lebaran bukan hanya teks, tetapi disertai foto bahkan video yang kreatif. 

Karena sudah terlalu banyak kadang ucapan di forward saja dari yang dikirimkan oleh orang lain. 

Terutama hanya untuk yang basa-basi, bahkan kadang cukup di WAG saja. Satu per satu dikirim secara personal pun belum tentu dibaca apalagi dibalas. 

Fenomena Hampers

Pandemi covid 19 tahun lalu memunculkan trend baru. Memang parcel sudah lama dikenal, tetapi biasanya dikirim ke orang-orang tertentu. Meski sempat melempem karena adanya kekuatiran sebagai bentuk gratifikasi kepada pejabat publik. 

Karena tidak dapat silaruturahim langsung, ada trend saling mengirim hadiah baik berupa bahan sandang, makanan atau pun bahan keperluan sehari-hari dengan kemasan kecil dna cantik. 

Biasanya dipilih dalam bentuk yang compact dan cantik. Kadang ditambahkan bucket bunga yang menawan dan tentunya kartu ucapan. 

Jika kita memesan di penjual hampers. Kartu pun sudah disiapkan. Tetapi, tidak asa salahnya membuat desain kartu sendiri sesuai selera kita. Benar-benar dapat menunjukkan citra dan selera kita. Apalagi jika hampers sudah dibuat sendiri. 

Membuat Desain Kartu Ucapan Mudah dengan Canva

What? Buat desain kartu ucapan apalagi yang chic itu bukan perkara mudah, loh. 

Tetapi syukurlah sekarang ada canva. Canva itu aplikasi yang sebenernya ada sejak tahun 2012,didirikan oleh Melanie Peekins yang sebelumnya juga mendirikan Fusion Books penerbit buku ternama di Australia. Namun di Indonesia, Canva  baru mulai banyak digunakan tahun 2017

Canva ini sangat mudah banget cara pakenya, termasuk buat yang gaptek kayak aku.

Cukup dengan drag dan drop aja,  berbagai desain menarik dapat kita buat dengan gampang.  Apalagi ada banyak kita template yang disediakan oleh Canva. Tinggal pilih dan pake sesuai dengan kebutuhan kita aja. 

Bayangkan saja pada apliksi canva kita bisa mendesain apapun menggunakan template dan elemen Canva tanpa batasan, belum lagi ada lebih dari 60 juta foto dan elemen gratis, tersedia lebih dari 3000 font dapat kita pilih. Paling penting canva juga menyediakan Folder tanpa batas untuk menyimpan desain-desain yang kita buat. 

Aku paling seneng dengan aplikasi canva kalo kita mau mengubah ukuran desain, bisa dengan sekali klik saja. 

Otak-atik canva buat aku yang gaptek ini asyik banget. Setidaknya bisa merasa kreatif gitu loh. 

Kadang hampir gak kerasa waktu magrib segera tiba masih asih otak-atik canva. Tetapi kewajiban menyiapkan bukoan kan gak bisa ditinggalkan ya. 

Nah.. Jangan sedih, canva bisa autosave. Jado gak mewek kalo lupa ngesave. Kita bisa lanjut otak-atik canva lagi. 

Karena desain canva gak terbatas, kartu ucapan selamat gak musti print. Bisa juga kok buat kartu, gif, video bahkan animasi custom dengan canva. 

Jadi kan ucapan idul fitri akan lebih spesial. Yok dimulai coba otak-atik canvanya. 

Salam. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun