Mohon tunggu...
Karmelia DesyanaPutri
Karmelia DesyanaPutri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mari semangat :)))

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pentingnya Menerapkan Sikap Self Love kepada Diri Kita Masing-masing

20 September 2022   23:24 Diperbarui: 20 September 2022   23:30 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Banyak dari kita semua melupakan cara mencintai diri kita sendiri atau biasa di sebut dengan self love, Self love merupakan hal yang mewajibkan kita untuk menerima dan mengakui diri kita dengan baik dan apa adanya, self love sendiri sangat amat penting untuk di miliki setiap orang agar mampu menjalin hubugan yang terarah dan lebih positif, selain itu juga tidak pernah merasa dirinya lebih rendah dari pada orang lain.

Manfaat adanya self love dalam diri

●Mampu mencintai diri sendiri tanpa syarat.
●Memperlakukan diri sendiri dan orang lain dengan penuh kasih sayang.
●Mampu berdamai dengan diri sendiri.
●Menerima kekurangan dan  mengembangkan kelebihan diri.

Menurut psikolog Deborah Khoshaba Psy.D, self-love adalah keadaan apresiasi terhadap diri sendiri yang bersifat dinamis, yang tumbuh dari tindakan yang mendukung pertumbuhan fisik, psikologis, dan spiritual kita—tindakan yang membuat kita dewasa (Psychology Today, 2012).

Mendorong sikap percaya diri atau Self Esteem

yang dimaksud menggunakan self esteem ialah bagaimana cara seseorang melihat serta menerima dirinya sendiri,

Self Esteem menurut Stuart dan Sundeen 1991, ia mengatakan bahwa harga diri adalah penilaian individu terhadap hasil yang dicapai dengan menganalisa seberapa jauh perilaku memenuhi ideal dirinya

Cara menerapkan self love dengan baik

Untuk menerapkan self live di dalam diri kita tentu ada beberapa tips and trick, simak di bawah ini

● Kenali diri sendiri
Self-love hanya akan menjadi sebuah ungkapan jika Anda tidak bisa mengenali diri sendiri
● Berhenti membandingkan diri sendiri dengan orang lain.
Tanpa disadari, kita mungkin sudah lama hidup dengan sifat kompetitif, terutama dalam bersosialisasi. Hal ini membuat kita sering membanding-bandingkan diri sendiri dengan orang lain. Padahal, tidak ada manusia yang sempurna.
●Jangan khawatir tentang pendapat orang lain
Dalam hidup, Anda tidak bisa membahagiakan semua orang. Oleh karena itu, jangan khawatir tentang pendapat atau penilaian orang lain tentang diri Anda.
●Kenali rasa takut
Rasa takut tidak seharusnya dihindari, karena rasa tersebut sangatlah wajar dan manusiawi.

Namun terkadang kita sangat amat sulit untuk menerapkan self love dalam diri kita,  kenali juga penghambat kita dalam memerapkan self love kepada diri kita

●Terlalu Fokus pada Kekurangan Ketimbang Kelebihan
Perlu diketahui berdasarkan penelitian, manusia memang pada dasarnya memiliki keterkaitan kuat akan segala hal yang bersifat negatif ketimbang positif, baik dalam bentuk kekurangan, kehilangan, ketidakpandaian, dan lain sebagainya
●Takut Dipandang Egois
Hidup dalam lingkup sosial dengan menyandarkan diri pada ekspektasi-ekspektasi yang dipatok oleh society seolah tidak bisa dihindari, terutama mengingat kita yang hidup di era ini.
●Gagal ‘Move On’ dari Pengalaman
Kerap terlupakan dan tidak disadari bahwa aspek yang terakhir ini sebetulnya merupakan salah satu penghambat kita menuju self-love yang utuh yang paling kuat impact nya bagi diri kita. Karena tidak smeua orang dibekali dengan sikap pemaaf dan atau tidak semua orang dapat belajar dari pengalaman dengan mudah dan cepat.

Daftar Pustaka:

Campbell, W. Keith,Foster, Craig A.,Finkel, Eli J. (2002)
Journal of Personality and Social Psychology, Vol 83(2), DOi : https://psycnet.apa.org/buy/2002-17391-007

Brushman, B.J, & Baumeister, R.(1998). threatened egoistm,narcissism, self estem,and direct and displaced aggression:does self love or self hate lead to violence?. DOi : 10.1037/e552692012-026

Nama : Karmelia Desyana Putri
NIM    : 202210230311345

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun