Mohon tunggu...
Kang Darling
Kang Darling Mohon Tunggu... -

.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Logika Bung Karno untuk Papua

6 Maret 2016   10:33 Diperbarui: 6 Maret 2016   10:56 2481
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Kapal induk Belanda di Irian Barat"]

[/caption]

Tantangan Belanda itu dijawab oleh Bung Karno dengan mendengungkan Tri Komando Rakyat (Trikora). Bertepatan dengan ulang tahun Agresi Belanda II ke-13 tanggal 19 Desember 1961, Presiden Soekarno mengumumkan Trikora:

1) Gagalkan pembentukan negara boneka Papua buatan Belanda.

2) Kibarkan Sang Merah Putih di Irian Barat, tanah air Indonesia.

3) Bersiaplah untuk mobilisasi umum guna mempertahankan kemerdekaan dan kesatuan tanah air dan bangsa.

[caption caption=" "]

[/caption]

Untuk program Pembebasan Irian Barat, Indonesia membeli berbagai macam peralatan militer dari Uni Soviet, antara lain 41 Helikopter MI-4, 9 Helikopter MI-6, 30 pesawat jet MiG-15, 49 pesawat MiG-17, 10 pesawat MiG-19, 20 pesawat supersonik MiG-21, puluhan korvet, kapal penjelajah Sverdlov dll.

Ketika itu, kita dapat berbangga hati dengan mengatakan bahwa Angkatan Udara RI adalah yang terbaik di Asia dan jadi salah satu yang terkuat di dunia.

[caption caption="Armada pesawat AURI"]

[/caption]

Selanjutnya adalah apa yang kita ketahui dari sejarah. Indonesia memenangkan perang, dan Belanda menyerahkan Irian Barat lewat perjanjian di markas PBB New York tanggal 15 Agustus 1962.

[caption caption="Patung Pembebasan Irian Barat"]

[/caption]

2. Apa yang Dilakukan Bung Karno??

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun