Aku harus meyakini seperti orang banyak meyakini
walau kadang harus  berseberangan nurani
bila coba mengkritisi...berimplikasi ganjaran sangsi
rasionalitas yang tergali hanya dianggap interpretasi
Ayat-ayat dogma begitu sakral
tabu terjamah kapasitas akal
logika nalar jadi termarjinal
terbentur pembenaran komunal
Heey insan penyandang harkat martabat
jangan pernah menstigma sesat
kepada pihak yang tak sependapat
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!