Mohon tunggu...
sofwan ardyanto
sofwan ardyanto Mohon Tunggu...

Blog ini hanyalah sebuah kumpulan tulisan dan catatan dari seorang jurnalis amatiran bernama SOFWAN ARDYANTO yang sesekali menjadi copy writer, ghost writer, dan jurnalis freelance. Sedangkan kata KALIPAKSI merupakan nickname yang terlalu panjang untuk diceritakan di sini (baca: tentang KALIPAKSI di www.kalipaksi.wordpress.com).

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Beda Kemenangan Demokrat di Amerika dan Demokrat di Indonesia

9 April 2009   18:21 Diperbarui: 26 Juni 2015   20:13 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Hasil quick count Pemilu 2009 berbagai Lembaga Survai menempatkan Partai Demokrat meraih suara terbanyak. Bahkan, mencapai rata-rata 20%. Berbagai analisis pun mulai mengemuka tentang raihan Partai Demokrat pada Pemilu kali ini.

 

 

Dari berbagai analisis itu, saya paling sepakat dengan analisis Anis Baswedan. Menurut Rektor Universitas Paramadina ini,  sebagian besar rakyat pemilih mengambil jalur aman dengan memilih Partai Demokrat.  Jalur aman? Ya, begitu menurut Anis.

 

 

Saya sepakat dengan Anis karena pada prinsipnya, setiap Pemilihan Umum sesungguhnya hanya menawarkan dua hal: perubahan (change) atau continuity (keberlanjutan penguasa incumbent).

 

 

Di Amerika, isu change ternyata mampu menjadi isu politik utama yang menghantarkan Barrack Obama dan Partai Demokrat tampil sebagai pemenang. Isu change yang diusung Obama ternyata efektif karena pada saat yang bersamaan popularitas Partai Republik sedang jeblok akibat kebijakan George Bush yang dianggap gagal mempertahankan fundamentalis ekonomi dan gagal dalam mengembangkan politik luar negeri Amerika yang damai. Dalam kondisi politik semacam itu, rakyat Amerika memilih PERUBAHAN (CHANGE) bukan CONTINUITY.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun