Mohon tunggu...
Kartika E.H.
Kartika E.H. Mohon Tunggu... Wiraswasta - 2020 Best in Citizen Journalism

... penikmat budaya nusantara, buku cerita, kopi nashittel (panas pahit kentel) serta kuliner berkuah kaldu ... ingin sekali keliling Indonesia! Email : kaekaha.4277@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Belajar Diversifikasi Pangan Murah, Sehat, dan Berkelanjutan dari Si Gundul

27 Januari 2021   22:23 Diperbarui: 27 Januari 2021   22:25 1629
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inspirasi Diversifikasi Pangan dari si Gundul | You Tube Trans 7

Kenapa kita lupa, negeri kita yang subur makmur merupakan habitat alami dari beragam tanaman pangan dan juga hewan ternak dengan kandungan nutrisi bermanfaat yang tidak kalah dengan kandungan gizi dalam daging sapi dan telur. Mungkin kedepanya, hanya soal komitmen, waktu dan pembiasaan saja melupakan daging sapi dan juga telur.

Baca Juga :  Sarapan Lontong Tampusing Ma Haji, Kuliner "Bahari" Khas Banjarmasin

Seperti sudah jamak kita pahami, nusantara kita merupakan surganya beragam jenis unggas yang sangat menjanjikan menjadi sumber pangan dan sumber nutrisi berkelanjutan. Sebut saja beragam jenis ayam ras lokal atau ayam kampung yang terkenal dengan kandungan nutrisinya, bebek atau itik, menthok atau Urang Banjar menyebutnya sebagai itik jepun, itik serati hasil kawin silang itik dengan menthok, belibis, sampai angsa.

Olahan Kuliner Hasil Laut | You Tube Trans 7
Olahan Kuliner Hasil Laut | You Tube Trans 7
Dari perairan kita, baik perairan darat maupun laut, hasil perikanannya nusantara dikenal luas sangat melimpah. Ini merupakan sumber pangan yang tidak kalah potensial dan sangat layak menggantikan daging sapi maupun telur ayam sebagai sumber nutrisi. 

Bahkan, banyak penelitian yang menyebutkan beberapa jenis ikan mempunyai nutrisi yang jauh lebih baik, salah satunya adalah karena adanya kandungan asam lemak omega 3 pada ikan tuna, salmon dan ikan kembung.

Tidak hanya itu, daging dari jenis ikan yang masuk ordo anguilliformes atau kelompok ikan dengan tubuh menyerupai ular, seperti belut (Monopterus albus), sidat aau lubang atau pelus (Anguilla marmorata), ternyata mempunyai protein yang lebih tinggi dibandingkan telur dan setara dengan daging sapi. Hebatnya, daya cerna protein dalam belut juga sangat tinggi sehingga cocok untuk semua kelompok usia. Kerenkan!?

Khusus untuk olahan dari keluarga besar belut-belutan ini, jauh-jauh hari jejak si Gundul sudah mengajak kita membuat olahan ralade belut, sate buntel belut, bolen belut, serabi pelus dan lain-lainnya. Ada lagi? Tentu masih banyak ...

Semoga bermanfaat!

Salam dari Kota 1000 Sungai, Banjarmasin nan Bungas!

Kompasianer Banua Kalimantan Selatan | KOMBATAN
Kompasianer Banua Kalimantan Selatan | KOMBATAN

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun