Mohon tunggu...
Christian Novendy Agave
Christian Novendy Agave Mohon Tunggu... Penulis - Penyuka Rempah

Menelaah Sejarah, Budaya, dan Sosial Masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Warisan Sistem Pendidikan Masa Pendudukan Jepang hingga Masa Kini

16 Juni 2022   15:50 Diperbarui: 16 Juni 2022   15:56 3444
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendudukan Jepang di Pulau Jawa 1942. Sumber: gettyimages.com

Para siswa juga melakukan kegiatan pengabdian masyarakat pada waktu yang ditentukan (Kintohosyi) dengan membersihkan asrama militer, jalan raya, menanam pohon jarak, mengumpulkan barang-barang untuk keperluan militer, dll(Alinur, 2021). 

Kegiatan-kegiatan tersebut juga menjadi cerminan pada masa kini dalam bentuk kegiatan kerja bakti, senam bersama, dan terlibat di tengah masyarakat. Umumnya kegiatan tersebut dilakukan setiap sekali seminggu.

Di samping menggunakan pendekatan fisik, pendidikan yang diselenggarakan oleh Jepang juga menggunakan pendekatan kebahasaan. Jepang melarang penggunaan bahasa Belanda sehingga banyak buku dalam bahasa Belanda tidak diizinkan untuk digunakan di sekolah oleh Jepang. Maka dari itu, buku pendidikan harus ditulis dalam bahasa Indonesia yang nantinya diterbitkan oleh Bunkyo Kyoku (kantor pengajaran). 

Demikian pula dalam bahasa pengantar sehari-hari dan khususnya dalam instansi pendidikan, Jepang mengizinkan penggunaan bahasa Indonesia dan bahasa daerah serta menjadikannya sebagai mata pelajaran di sekolah dasar. 

Dampaknya lalu berkembang pada masa kemerdekaan sebagai bahasa Nasional dan pembelajaran mata pelajaran bahasa Indonesia dan bahasa daerah. 

Latihan Fisik Masa Pendudukan Jepang. Sumber: pinterest.com
Latihan Fisik Masa Pendudukan Jepang. Sumber: pinterest.com


Tidak hanya perkembangan mata pelajaran bahasa, warisan sistem pendidikan masa Jepang lainnya ialah pendidikan olahraga. Mata pelajaran pendidikan olahraga juga menjadi salah satu mata pelajaran penting untuk menjaga kesehatan jiwa dan raga, yang tertuang dalam undang-undang nomor 4 tahun 1978 pada masa Orde Baru. 

Sebelumnya pada masa Orde Lama, pendidikan olahraga menjadi bagian dari perkembangan jasmani yang terkandung dalam prinsip-prinsip penerapan Sistem Pendidikan Pancawardhana (1961) dan hari krida. Pada masa kini khususnya Kurikulum 2013 Edisi Revisi, mata pelajaran tersebut menjadi Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan.

Warisan sistem pendidikan masa Jepang berikutnya ialah durasi lamanya waktu kelulusan setiap jenjang pendidikan. Lama dan jenjang pendidikan dasar merupakan pengaruh utama mereka terhadap sistem pendidikan di Indonesia, yang dimulai dari Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1950 Tentang Dasar-Dasar Pendidikan dan Pengadjaran di Sekolah yang kemudian diteruskan sampai Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional (Juwitasari, 2019).

Sumber gambar: bobo.grid.id
Sumber gambar: bobo.grid.id

Menurut Noviningtyas & Pandin (2021), Jenjang pendidikan dan jenis sekolah terpadu pada masa pendudukan Jepang adalah Sekolah Rakyat (Kokumin Gakko) dengan lama belajar 6 tahun, kemudian Sekolah Menengah Pertama (Shoto Chu Gakko) dengan lama belajar tiga tahun dan Sekolah Menengah Atas (Koto Chu Gakko) dengan lama belajar 3 tahun. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun