Lalu kenapa belum banyak yang bergerak? Mungkin karena semikokas belum menjadi "pembicaraan nasional" seperti DME atau gasifikasi. Mungkin karena belum banyak yang paham bahwa hilirisasi tak selalu harus spektakuler; yang penting nyata dan bisa langsung dimanfaatkan industri.
Yang jelas, semikokas punya posisi strategis dalam rantai nilai industri logam kita. Ia bisa membantu substitusi impor, mendorong industrialisasi, membuka lapangan kerja, bahkan berkontribusi pada pengurangan emisi jika dibandingkan dengan penggunaan batubara biasa. Kalau semua ini bisa diwujudkan, mengapa kita ragu?
Bagi saya, ini saat yang tepat untuk menempatkan semikokas sebagai bagian dari agenda besar hilirisasi nasional. Pemerintah perlu memberi ruang lebih besar dalam perencanaan energi dan mineral. Pelaku industri harus mulai serius menghitung potensi bisnisnya. Dan publik? Sudah waktunya juga tahu bahwa dibalik stigma negatif batubara, ada kisah-kisah transformasi yang patut kita dukung.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI