Goresan Maba yang Terkenang

Mengingat masa-masa menjadi mahasiswa baru memang sangat bagus untuk dikenang karena menjadi mahasiswa baru adalah langkah awal untuk menggapai kesuksesan. Kisah menjadi mahasiswa baru dimulai.

Pada saat menjadi mahasiswa baru, waktu terasa begitu cepat bagaikan angin yang menyelinap masuk ke sela-sela rumah sampai aku terbirit-birit untuk mampu menyelesaikan persyaratan sebagai mahasiswa baru. Langkah kaki pun menuju tak terbatas, aku kuliah bukan ditempat kelahiranku dan itu cukup memakan waktu menuju tempat ku kuliah. 

Dan itu harus bangun lebih pagi dari biasanya. Hingga pada saat pertama kali menjadi mahasiswa baru aku hampir saja telat dan itu membuatku trauma. 

Baca juga: Putus Asa Lawan dengan Toleransi Stress

Akhirnya setelah kejadian itu, aku datang ke kampus lebih awal dari teman-temanku, sehingga teman-temanku seringkali bertanya kapan kamu berangkat dari rumah jam berapa dan itu tidak hanya satu teman melainkan lebih dari satu teman. 

Nah, ketika masa prosspek dimulai aku tergabung dalam kelompok satu dan itu karena aku duduk paling depan.

@leaves_qil19

Ketika beberapa hari aku terus mengikuti arahan dari kampus dimana pengenalan kampus ini sangat penting untuk diberitahukan kepada mahasiswa baru agar lebih dekat dengan dunia kampus. 

      

Lebih dekat agar hati nyaman untuk tinggal cieee.

Dokpri

 Hari-hari pun dilalui dengan penuh semangat, tak sampai satu jam menuju kampus ketika diperjalanan ada seorang nenek yang duduk di depan gerbang sambil berkata "Nak, ada aqua? Nenek belum minum" seketika itu aku langsung memberikan sebuah aqua yang ada di dalam tas ranselku. Nenek itu tersenyum dan mengucapkan terimakasih.