Mohon tunggu...
Inovasi

Sampai Kapan Tumbuhan Akan Hidup?

18 September 2017   16:34 Diperbarui: 19 September 2017   05:49 2218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selamat datang di artikel kedua . Pada kesempatan kali ini, penulis akan membahas tentang jaringan tumbuhan yang topik utamanya adalah tentang pembelahan pada jaringan tumbuhan. Mungkin beberapa dari para pembaca selalu bertanya - tanya sebenarnya sampai berapa lama jaringan pada tumbuhan akan terus aktif membelah. Apakah jaringan yang sudah dewasa tidak bisa membelah lagi? Tetapi apakah para pembaca telah memiliki pengetahuan banyak tentang jaringan tumbuhan? Apa saja yang anda ketahui tentang tumbuhan? Lebih baik, sebelum saya menjawab rasa penasaran para pembaca, penulis akan menjelaskan lebih dahulu tentang teori pada jaringan tumbuhan agar semua pembaca dapat lebih tahu tentang jaringan tumbuhan.

Jaringan Tumbuhan

Jaringan merupakan sekumpulan atau sekelompok sel -- sel yang mempunyai struktur dan fungsi sel sama dan terikat oleh bahan antar sel membentuk suatu kesatuan. Berdasarkan tahap -- tahap perkembangannya, jaringan tumbuhan dibedakan menjadi 2 yaitu, jaringan meristem dan jaringan dewasa (permanen).

Jaringan Meristem

www.materisma.com
www.materisma.com

Jaringan meristem tersusun dari sel -- sel yang bersifat embrional, embrional berarti memiliki sifat aktif membelah terus menerus dan menambah jumlah sel tubuh. Sel meristem merupakan sel -- sel yang belum terdiferensiasi dan spesialisasi (belum memiliki fungsi khusus). Ciri -- ciri jaringan meristem adalah berdinding tipis, banyak memiliki protoplasma, vakuola kecil, inti sel besar, aktif membelah, dan plastida belum matang. Berdasakan letaknya, meristem dibagi menjadi 3 yaitu, meristem apikal (terdapat di ujung batang dan ujung akar), meristem interkalar (terdapat di antara jaringan dewasa), meristem apikal (terdapat di kambium). Berdasarkan asal terbentuknya, meristem dibagi menjadi 2 :

  • Meristem Primer

Meristem primer berkembang dari sel embrional, biasanya terletak di ujung batang atau akar. Meristem primer menyebabkan pertumbuhan ke atas (tumbuhan makin tinggi) dan ke bawah  (akar semakin menjalar panjang). Di  tedekat meristem apikal terdapat promeristem dan daerah meristematiklain yang terdiri dari sekelompok sel yang telah terdifrensiasi sampai tingkat tertentu. Daerah meristematik memiliki tiga jaringan meristem yaitu, prokambium, protoderma, dan prokambium. Protoderma akan membentuk epideris, prokambium akan membentuk jaringan ikatan pembuluh primer dan kambium.Meristem dasar akan mengisi jaringan dasar tumbuhan yang mengisi empulur dan korteks seperti parenkima, kolenkima, dan sklerenkima.

  • Meristem Sekunder

Meristem sekunder terbentuk dari jaringan dewasa (sudah memiliki fungsi khusus) tetapi kembali bersifat embrional. Contoh meristem sekunder adalah kambium gabus pada tumbuhan dikotil dan tumbuhan berbiji terbuka.

Jaringan kambium aktif membelah ke dalam (membentuk xylem) dan keluar (membentuk floem). Akibatnya tumbuhan yang memiliki kambium bertambah besar (ke samping). Artinya meristem menyebabkan pertumbuhan ke samping.

www.irwantoshut.com
www.irwantoshut.com
Jaringan Dewasa

Jaringan dewasa merupakan hasil pembelahan dari jaringan meristem.Sel -- sel pada jaringan dewasa telah terdiferensiasi dan terspesialisasi sehingga memiliki fungsi - fungsi khusus. Jaringan dewasa sudah tidak mengalami pertumbuhan aktif atau pertumbuhannya terhenti sementara. Jaringan dewasa dibagi menjadi 5 bagian :

  • Epidermis

Jaringan epidermis merupakan jaringan paling luar dari tumbuhan, jaringan ini menutupi seluruh bagian tubuh tumbuhan. Epidermis tersusun dari sel yang berbentuk pipih dan rapat.Jaringan ini tidak memiliki ruang antar sel, jaringan epidermis berfungsi untuk melindungi jaringan di dalamnya dan juga sebagai tempat untuk pertukaran zat.

  • Jaringan Gabus

Jaringan gabus merupakan jaringan pelindung di dalam batang untuk menggantikan epidermis. Struktur jaringan gabus terbuat dari felogen (kambium gabus) yang akan membentuk felem (gabus) ke arah luar dan membentuk (feloderma) ke arah dalam. Felogen dapat dihasilkan di epidermis, parenkima, kolenkima, persikel, atau parenkima floem tergantung jenis tumbuhannya. Jaringan gabus berfungsi untuk melindungu tumbuhan dari kehilangan air

  • Parenkima

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun