Mohon tunggu...
Nisfa Elfianti
Nisfa Elfianti Mohon Tunggu... Jurnalis - Script Writer

Saya merupakan sarjana ilmu komunikasi yang memiliki kemampuan dalam menulis produk jurnalistik, naskah radio, naskah video animasi serta hal lain yang berkaitan dengan bidang penulisan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Menuntut Ilmu Hingga Berbisnis Ala Anak Rantau di Jakarta

20 Februari 2019   10:21 Diperbarui: 9 Maret 2019   11:56 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

JAKARTA - Merantau di Jakarta dengan tujuan menuntut ilmu banyak dipilih oleh anak-anak muda di Indonesia. Salah satunya adalah Fitri Yulia (20) yang sedari 7 tahun lalu sudah merantau di Jakarta. 

Mahasiswi UPN "Veteran" Jakarta, kelahiran 5 Juli 1998 ini, sejak duduk di bangku SMA sudah memilih menjadi perantau di Ibukota yang jauh dari tempat kelahirannya, Padang. Hingga masuk ke jenjang perkuliahan, Ia masih setia menjadi anak rantau di Kota Jakarta. 

"Iya. Aku sudah sedari SMA merantau di Jakarta, kira-kira dari tahun 2012. Waktu itu karena di Padang lagi sering gempa, dan kebetulan orang tua punya pekerjaan di luar kota. Jadi Aku disuruh pindah ke Jakarta yang kebetulan ada saudara juga yang tinggal disini. Akhirnya aku sendiri yang tinggal di Jakarta dan sampai sekarang betah jadi anak rantau," ujar Fitri ketika ditemui pada Rabu (19/2).

Jauh dari orang tua dan keluarga sedari SMA membuatnya menjadi seorang wanita yang tangguh dan mandiri. 

"Fitri memang mandiri banget, dia jarang pulang ke kampung halamannya gak kaya anak rantau yang lain. Pinter banget manfaatin situasi buat cari tambahan uang jajan," ujar Afi teman satu kos Fitri di Jakarta.

Salah satu cara yang dilakukan Fitri untuk bertahan menjadi anak rantau, terlebih lagi di Jakarta adalah dengan berbisnis atau memiliki usaha kecil. Cara tersebut merupakan salah satu yang efektif dan cukup gampang dalam melakukannya, serta tidak terlalu mengganggu kuliah. Dengan memiliki usaha kecil sendiri sudah dapat meringankan sedikit beban keuangan orang tua.

"Hidup di Jakarta memang keras ya dan keperluan yang Aku butuhin banyak banget mengeluarkan uang lebih dari ketika Aku di Padang. Jadi selama kuliah Aku juga pernah jualan kerudung, juga sekarang Aku bikin produk makanan instant kerjasama sama temen. Ya lumayan buat nambah uang jajan jadi gak perlu minta tambahan sama orang tua. Mungkin kalau untuk keperluan kuliah masih minta ke orang tua," tambah Fitri.

Segala yang Ia lakukan di Jakarta adalah suatu usaha yang dilakukannya untuk menggapai impian, dan tentunya membanggakan orang tua yang jauh disana dengan semua hasil yang nanti dicapainya.

Penulis: Nisfa Siti Elfianti Hidayah

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun