Mohon tunggu...
JUNUS BARATHAN
JUNUS BARATHAN Mohon Tunggu... Guru - Secangkir KOPI Hangat...

Mari kita bersulang...SOBAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

"Raksasa"

31 Maret 2022   09:12 Diperbarui: 31 Maret 2022   09:21 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

bagaimana?
cara menyikapi
hidup yang kian berat

harga-harga
melambung tinggi
mencekik menghempaskan

tangis anakku dan keluh ibunya! 

kepentingan pribadi kau pikirkan
tak perdulikan semua orang
timbun sana timbun sini

terbahak-bahak
menari di atas penderitaan
"yang penting aku puas", katamu!

celaka, tidakkah kau sadari
do'a orang teraniaya
amatlah pedih

hentikan jangan diteruskan
ada yang mengawasi
DIA yang di sana

sebelum terlambat
sebelum jadi penyesalan

raksasa ...


* Singosari, 31 Maret 2022 *

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun