Mohon tunggu...
Junjung Widagdo
Junjung Widagdo Mohon Tunggu... Guru SMAN 1 METRO, LAMPUNG

Juara 2 Blog Competition Kemendikdasmen RI 2025 (Aspirasi Pendidikan Bermutu) | Juara Favorit Blog Competition Badan Bank Tanah 2025 (Badan Bank Tanah sebagai Instrumen untuk Mewujudkan Kesejahteraan Rakyat di Indonesia) | Salah Satu Pemenang Terpilih Lomba Menulis KPB 2025 (Siswa Nakal Dikirim ke Barak Militer) | Nomine Penulis Opini Terbaik Kompasiana Awards 2024

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Sekolah Sang Penjaga Bahasa Daerah

29 Oktober 2024   13:14 Diperbarui: 31 Oktober 2024   13:27 320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: kompas.id

Dengan memahami dan menggunakan bahasa daerah, kita tidak hanya merawat warisan budaya, tetapi juga menanamkan nilai-nilai penghormatan dalam interaksi sehari-hari.

Ketika bahasa daerah mulai hilang, potensi degradasi moral dan nilai-nilai budaya ikut terancam. Bahasa memiliki kekuatan untuk memanusiakan manusia, mengajarkan kita untuk menghargai yang lebih tua, menghormati yang setara, dan menyayangi yang lebih muda. 

Oleh karena itu, pertanyaan yang perlu kita renungkan adalah, bagaimana jika bahasa daerah benar-benar punah? 

Apakah kita siap kehilangan identitas sekaligus kearifan yang sangat berharga bagi generasi mendatang? 

Sekolah memiliki peran penting dalam memastikan bahasa dan nilai budaya ini tetap hidup dan diwariskan, sebagai penjaga bahasa daerah.  

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun