Menuju Rombel, Rombongan Beli Cerdas
Jika Rojali adalah masalah, maka Rombel adalah solusinya. Rombel, singkatan dari Rombongan Beli Cerdas, adalah kebalikan total dari Rojali. Rombel adalah mereka yang memiliki tujuan jelas setiap kali berbelanja.Â
Mereka tidak hanya melihat-lihat, tapi juga merencanakan apa yang akan dibeli. Mereka adalah para pembelanja bijak yang selalu mendahulukan kebutuhan daripada sekadar keinginan.
Menjadi Rombel dimulai dari sebuah niat dan kesadaran.Â
Pertama, kita harus tahu apa yang benar-benar kita butuhkan. Sebelum pergi ke mal atau membuka aplikasi belanja online, buatlah daftar barang yang harus dibeli. Rombel selalu membawa daftar belanjaan, entah itu di kertas atau di ponsel.Â
Daftar ini adalah panduan utama yang mencegah kita tergoda oleh barang-barang yang tidak penting. Dengan daftar ini, kita bisa lebih fokus dan efisien dalam berbelanja.
Kedua, Rombel tidak hanya membeli, tapi juga melakukan riset. Mereka membandingkan harga, membaca ulasan produk, dan mempertimbangkan kualitas. Bagi Rombel, membeli adalah sebuah investasi. Mereka rela meluangkan waktu untuk mencari tahu mana produk yang paling baik dan paling sesuai dengan anggaran.Â
Mereka tidak terburu-buru, melainkan berpikir dengan matang sebelum memutuskan. Hasilnya, mereka jarang sekali merasa menyesal setelah membeli sesuatu.
Ketiga, Rombel tahu betul cara mengelola keuangan. Mereka tidak akan menghabiskan seluruh uangnya untuk satu barang mewah, melainkan menabung dan mengalokasikan dana untuk berbagai kebutuhan. Mereka memiliki anggaran belanja yang jelas, sehingga tidak pernah mengalami "dompet kering" setelah berbelanja.Â
Mereka memahami bahwa uang adalah alat untuk mencapai tujuan, bukan sekadar untuk dibelanjakan tanpa arah. Dengan demikian, setiap rupiah yang mereka keluarkan memiliki makna dan tujuan yang jelas.
Menjadi Rombel juga berarti memiliki keberanian. Keberanian untuk mengatakan "tidak" pada barang-barang yang tidak penting, dan keberanian untuk membeli barang yang benar-benar dibutuhkan. Mereka tidak peduli dengan tren sesaat, melainkan fokus pada apa yang memberikan nilai jangka panjang.Â