Mohon tunggu...
Juan Manullang
Juan Manullang Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas

Alumnus FH Unika ST Thomas Sumut IG: Juandi1193 Youtube: Juandi Manullang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Membaca Buku di Masa Pandemi Covid-19

17 Mei 2020   23:58 Diperbarui: 18 Mei 2020   00:03 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di masa Pandemi Covid-19 ini, tentunya kita merasakan sebuah kebosanan dan stress yang berat. Tak bisa beraktivitas seperti biasa sampai sekitar tiga bulan lamanya, tentu sangat memukul perasaan, tubuh dan jiwa.

Apalagi, yang sudah biasa beraktivitas di luar rumah, pekerjaan yang menuntut interaksi dan lainnya, pasti sangat merasakan kejenuhan luar biasa.

Untuk mengatasi stress berat dan kejenuhan itu, tak ada masalah juga kalau kita baca buku bukan?.

Terkait itu, Presiden Joko Widodo mengucapkan selamat Hari Buku Nasional yang jatuh hari ini (17/5). Presiden mengajak masyarakat untuk lebih banyak meningkatkan literasi dengan membaca buku.

Dilansir dari mediaindonesia.com, 17/5/2020,  Presiden Jokowi dalam akun Instagram mengucapkan, "Menjalani hari-hari di tengah Pandemi Covid-19 ini kita semua hidup dalam keterbatasan. Kegiatan terbatas, pertemuan terbatas, bahkan ruang gerak terbatas. Saat-saat seperti inilah kita lebih punya waktu untuk membaca buku, baik buku fisik maupun buku digital,".

Buku sumber ilmu pengetahuan

Buku merupakan sumber ilmu pengetahuan karena di dalam buku banyak sumber ilmu baik dalam bidang apapun. Buktinya, ada buku tentang filsafat, ada buku tentang hukum, ada buku tentang ekonomi, ada buku tentang sosial budaya dan lain sebagainya.

Kita semua belajar di sekolah maupun di universitas pasti punya buku bukan?. Karena itulah, buku adalah sumber ilmu pengetahuan. Buku adalah jendela dunia.

Banyak ilmuwan, professor, peneliti dan beragam ahli lainnya lahir karena peran buku juga. Jadi, buku sangat layak dibaca dan dipergunakan untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan.

Sebab itu pula, Presiden Jokowi mengajak kita bangsa Indonesia membaca buku, Presiden juga bertanya, "buku apa saja yang anda baca selama masa Pandemi ini?".

Penulis pribadi, memiliki lumayan banyak buku karena rajin membeli buku juga saat di bangku perkuliahan dan sampai sekarang masih tersimpan rapi.

Namun, di masa Pandemi ini, penulis lebih banyak baca berita dari media massa terpercaya sekaligus menuliskan sesuatu yang penting untuk dituliskan.

Tak masalah juga sebenarnya, baik buku dan berita di media online kalau kita baca, sama-sama penting dan bermanfaat juga.

Buat kita pun, kalau di masa Pandemi ini tidak ada baca buku, ya ganti dengan membaca media terpercaya dan terdaftar di Dewan Pers agar tingkat pengetahuan akan informasi terkini semakin tinggi. Kita tahu hal-hal yang bermanfaat dan tahu juga situasi negara di masa Pandemi ini.

Membaca buku maupun media massa baik cetak dan online dapat pula menekan tingkat peredaran hoaks semakin menyebar dan merusak pikiran dan merusak persatuan kita.

Sebab itulah, begitu penting membaca buku maupun media massa yang ada. Membaca juga dapat menghilangkan stress di masa Pandemi ini ketimbang kita hanya melamun saja, makan dan tidur, lebih baik membaca buku atau media massa bukan?.

Maka mari membaca buku dan berbagai media lainnya supaya tingkat pengetahuan dan literasi kita semakin berkembang pesat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun