Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Kesibukan Guru di Akhir Tahun Ajaran

19 Juni 2022   09:02 Diperbarui: 19 Juni 2022   11:16 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani memantau seleksi calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru di Banyuwangi, Senin (13/9/2021). (Pemkab Banyuwangi)

Saya memang masuk tujuh belas tahun dalam mendidik para siswa. Itu dihitung mulai dari status saya sebagai Guru Tidak Tetap Yayasan, Guru Tetap Yayasan hingga PPPK.

Selama saya mengajar di sekolah swasta ---sekitar 16 tahun 10 bulan--- saya tak pernah menyanggupi dalam penulisan ijazah. 

Alasan saya, pertama, tulisan tak bagus dan rapi. Masih banyak guru muda yang tulisannya lebih bagus dan rapi selain saya. 

Alasan kedua, saya kerepotan menulis ijazah karena memiliki balita yang sedang aktif-aktifnya. Saya sadar kalau menulis ijazah perlu ketenangan dan konsentrasi tinggi agar tidak keliru dalam menulis ijazah.

Menyikapi Kesibukan Kegiatan Akhir Tahun Ajaran Kali ini

Ketika mengetahui saya ditunjuk menjadi penulis ijazah, mau tak mau saya harus memprioritaskan koreksi pekerjaan siswa (PAT) dan menyicil memasukkan nilai ke Daftar Nilai. Kebetulan saya tidak mempergunakan aplikasi rapor.

Saya manut Instruktur K13 saja. Soalnya beliau lebih merekomendasikan rapor manual yang diketikkan pada format yang sudah saya copy soft file-nya.

Alhamdulillah saya selesai mengoreksi dalam minggu ini. Nilai rapor pun sudah siap. Tinggal menunggu nilai rapor Pendidikan Agama dan Budi Pekerti (PA Islam dan Budi Pekerti serta PA Kristen dan Budi Pekerti), muatan lokal (Bahasa Jawa) dan PJOK.

Hasil koreksi Tema 7 beberapa siswa kelas II. Dokumentasi pribadi
Hasil koreksi Tema 7 beberapa siswa kelas II. Dokumentasi pribadi

Sementara menunggu nilai tersebut, saya berlatih "nglemeske tangan" (melemaskan tangan) untuk penulisan ijazah. Maklum nama-nama para siswa cukup sulit. Saya yang belum terlalu hafal tentu harus membiasakan menulis nama-nama mereka.

Langkah saya, blangko ijazah yang sudah diserahkan ke pihak sekolah langsung saya fotokopi. Lalu saya menuliskan dengan pensil terlebih dahulu untuk menghindari kesalahan dalam penulisan ijazah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun