Mohon tunggu...
Jonathan
Jonathan Mohon Tunggu... Seniman - mahasiswa telkom

young hustler

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Petualangan Fantasi bersama Film Karya Shinkai Makoto Suzume no Tojimari

27 Mei 2024   12:40 Diperbarui: 27 Mei 2024   13:51 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster Film Suzume no Tojimari

Suzume no Tojimari merupakan film karya Shinkai Makoto yang di produksi oleh CoMix Wave Films pada 2022. Film ini menggambarkan kisah petualangan fantasi seorang gadis SMA bersama dengan seorang pemuda misterius dalam mencegah terjadinya bencana yang berentetatn di penjuru negeri (Jepang).
Dalam fillm ini, Nanoka Hara dan Hokuto Matsumura dipercaya menjadi pengisi suara dengan Masayoshi Tanaka sebagai desain karakter serta pengarah animasi Kenichi Tsuchiya, Takumi Tanji sebagai pengarah seni, dan pengarah musik oleh Radwimps serta Kazuma Jinnouchi.
Film yang di produseri oleh Genki Kawamura dan Kouchirou Itou dirilis secara resmi di Jepang pada 11 November 2022. Film ini telah mendapatkan pendapatan kotor sebesar 14 miliar yen dan menjadi film berpendapatan kotor tertinggi keempat pada tahun 2022 di Jepang.
 
Alur Cerita

Suzume Iwato merupakan seorang remaja SMA berusia 17 tahun yang tinggal di Miyazaki bersama bibinya. Suatu hari, setelah mimpi tentang ibunya, dia bertemu seorang pemuda yang mencari daerah terlantar. Suzume menunjukkan resor onsen tua, menemukan pintu aneh yang mengarah ke dunia lain, dan bertemu kucing misterius. Gempa kecil terjadi di sekolah, dan Suzume melihat kolom merah dekat resor. Dia kembali ke sana dan bertemu lagi dengan pemuda itu, Sota Munakata, yang terluka saat mencoba menutup pintu untuk mencegah "cacing" menyebabkan gempa.
 
Kucing muncul dan mengubah Sta menjadi kursi. Mereka mengejar kucing itu ke Ehime, menggunakan petunjuk untuk mengikutinya, dan berhasil mengunci pintu di sekolah yang ditinggalkan. Cacing baru muncul di taman hiburan terbengkalai, dan meski Daijin menolak kembali menjadi batu kunci, mereka berhasil mengunci pintu.
 
Di Tokyo, Sota menjelaskan tentang mitos Namazu dan pentingnya batu kunci. Kakeknya sakit, dan Daijin menyatakan Sta harus menjadi batu kunci baru. Setelah menemukan cacing, Sota berubah menjadi batu kunci di tangan Suzume, yang dengan sedih menyegel cacing. Di dunia mimpi, Suzume harus menemukan pintu pertama untuk menyelamatkan Sta.
 
Suzume kembali ke kampung halamannya di Tohoku, dibantu bibinya, Daijin, dan teman Sota. Setelah berdamai dengan bibinya yang dirasuki Sadaijin, Suzume menyelamatkan Sota dan mengembalikan kedamaian. Daijin dan Sadaijin menjadi batu kunci lagi, dan Sota dan Suzume menyegel cacing. Suzume ingat pertama kali masuk dunia mimpi dan memberikan kursi kepada dirinya yang lebih muda. Suzume dan Sota meninggalkan dunia mimpi, Sta kembali ke Tokyo, dan Suzume ke Kyushu. Mereka bertemu lagi di jalan tempat pertama kali bertemu.

Trailer

https://youtu.be/9oI5sO9zB20?si=_o53boWWghupvxYk

 
Penghargaan
Suzume mendapatkan pendapatan kotor sebesar 14,21 miliar yen di Jepang. Memulai film ini dengan debut di peringkat pertama dalam jajaran film terlaris di Jepang. Meraup 1,88 miliar yen dari pemutaran IMAX di awal dan tiga hari pertamanya. Film ini mendapatkan pendapatan terbesar dalam tiga hari bagi Shinkai Makoto melampaui Weathering With You.
Film ini mendapatkan pendapatan kotor terbesar ke-4 pada tahun 2022. Film anime dengan pendapatan kotor ke-10 sepanjang masa, dan film pendapatan kotor ke-23 sepanjang masa di Jepang.
Selain itu, film ini meraih penghargaan dari Brussels Internasional Fantastic Film Festival pada 23 April 2023 dalam kategori Silver Raven dan Radwimps dan Kazuma Jinnouchi pada Japan Academy Film Prize pada 10 Maret 2023 pada kategori Outstanding Achievement in Music.


Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun