Mohon tunggu...
Johan Japardi
Johan Japardi Mohon Tunggu... Penerjemah - Penerjemah, epikur, saintis, pemerhati bahasa, poliglot, pengelana, dsb.

Lulus S1 Farmasi FMIPA USU 1994, Apoteker USU 1995, sudah menerbitkan 3 buku terjemahan (semuanya via Gramedia): Power of Positive Doing, Road to a Happier Marriage, dan Mitos dan Legenda China.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Lantanoid dan Aktinoid, Golongan 3, Periode 6 dan 7

23 Juni 2021   13:46 Diperbarui: 23 Juni 2021   14:21 1383
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal serupa terjadi dengan orbital d, yang merupakan 1 kulit (bukan 2) di belakang. Jadi, pada unsur lain dari periode 6, Bismut, orbital f (terisi) berasal dari kulit ke-4 (4f) dan
orbital d berasal dari kulit terluar ke-5 (5d):
[1s2] [2s2 2p6] [3s2 3p6] [4s2 4p6 3d10] [5s2 4d10 5P6] [4f14 5d10 6p3 6S2]

Meskipun diberi nama dengan deret Lantanoid dan Atinoid, banyak kimiawan berpikir bahwa 2 unsur, Lantanum dan Aktinium seharusnya tidak dimasukkan ke dalam blok-f sama sekali, karena Lantanum dan Aktinium tidak memiliki elektron terluar dalam orbital f.

Sebaliknya, mereka menyarankan bahwa tempat yang tepat untuk Lantanum dan Aktinium adalah dalam celah pada golongan.

Kimiawan lain berpikir bahwa itu unsur-unsur di ujung kanan ujung blok-f, yaitu Lutetium dan Lawrenciumlah yang seharusnya dimasukkan ke dalam golongan 3, walaupun kedua unsur ini memiliki elektron terluar dalam orbital f.

Akan tetapi, Lutetium dan Lawrencium sudah terlanjur dimasukkan ke dalam blok-f, dilematik memang. Akibatnya adalah ada 1 unsur tambahan dalam setiap deret yang seharusnya hanya berisi 14 unsur yang memiliki orbital f pada kulit ke-7, namun deret Lantanoid dan Aktinoid masing-masing berisi 15 unsur.

Lantanoid dan Aktinoid, atau Lantanida dan Aktinida, 2 deret  pengisi celah dalam tabel periodik yang berisi 30 unsur, 2 di antaranya dengan sedikit "anomali" jika ditinjau dari susunan elektronnya.

Kepustakaan:
1. How It Works - Book of the Elements, ed. 5, Imagine Publishing Ltd., United Kingdom, 2016.
2. Periodic Table Book - A Visual Encyclopedia, Dorling Kindersley Limited (Penguin Random House), Great Britain, 2017.
3. Diary Johan Japardi.
4. Berbagai sumber daring.

Jonggol, 23 Juni 2021

Johan Japardi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun