Mohon tunggu...
Johan Japardi
Johan Japardi Mohon Tunggu... Penerjemah - Penerjemah, epikur, saintis, pemerhati bahasa, poliglot, pengelana, dsb.

Lulus S1 Farmasi FMIPA USU 1994, Apoteker USU 1995, sudah menerbitkan 3 buku terjemahan (semuanya via Gramedia): Power of Positive Doing, Road to a Happier Marriage, dan Mitos dan Legenda China.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tips Pengembangan Pribadi Anak

12 Juni 2021   09:16 Diperbarui: 12 Juni 2021   09:16 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://takaitu.id/ketika-menjadi-single-parent-di-usia-muda/father-and-daughter-sitting-on-a-rocky-beach-and-talking/

6. Berikan semua dukungan yang diperlukan anak dalam mengembangkan pribadinya (jika waktunya sudah tepat): HP, komputer laptop atau notebook, buku-buku, komputer pribadi, jaringan Wifi untuk PJJ, printer, scanner, fotokopi, TV, BlueRay player, poster-poster pembelajaran, misalnya susunan berkala unsur-unsur kimia (akan saya bahasa dalam artikel lain), ringkasan pembelajaran biola, harmonika dan instrumen musik lainnya, dsb.

Anda jangan kaget dengan biaya yang akan Anda keluarkan, Jer basuki mawa beya, dan saya katakan di atas, "jika waktunya sudah tepat." Bahkan perencanaan anggaran pengeluaran untuk keperluan anak (yang besar-besar) pun bisa dipikirkan bersama anak, bukan sebuah pengeluaran mendadak dalam jumlah besar yang memusingkan kepala orangtua.

7. Tips ini bisa diaplikasikan untuk adik dari anak yang sudah mengamalkannya, baik oleh orangtua, orangtua bersama sang kakak, atau............ sang kakak sendiri, one-on-one dengan adiknya.

8. Saya selalu tidak lupa mencantumkan tujuan akhir dari Tips Parenting Positif, dan juga Tips Pengembangan Pribadi Anak, bahwa: Pada gilirannya, anak dengan orangtuanya bisa Silih Asih, Silih Asah, dan Silih Asuh.

Mudah-mudahan Tips Pengembangan Pribadi Anak ini juga bisa bermanfaat bagi Anda.

Jonggol, 12 Juni 2021
Salam kepada sesama orangtua,

Johan Japardi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun