Beberapa jam lagi tepatnya malam ini adalah malam penentuan bagi Coach Patrick Kluivert (PK) apakah kontraknya menangani Timnas Indonesia diperpanjang atau dipecat?
Coach PK sejatinya wajib membawa Timnas Indonesia mendunia dengan lolos ke Piala Dunia 2026, tapi malah kalah dari Arab Saudi 2-3 sehingga kans untuk lolos langsung semakin menipis.
Skenario yang masuk akal agar bisa lolos langsung adalah dengan keunggulan selisih gol:
- Kalahkan Irak 2-0
- Irak kalahkan Arab Saudi 1-0
Kalau skenario itu gagal, dan Skuad Garuda harus mengubur mimpi main di Piala Dunia 2026, maka Coach PK layak dipecat.
Kenapa? ... pertimbangannya adalah:
- Target menaikkan level Timnas ke level dunia tidak tercapai.
- Piala Dunia berikutnya 4 tahun lagi; kontraknya kemahalan.
Jadi, PSSI perlu berbenah lagi untuk membangun pondasi Timnas.
Proses naturalisasi memang bagus tapi prosesnya jangan dadakan agar para pemain dapat beradaptasi dengan pemain lainnya. Apalagi lawan yang dihadapi adalah tim-tim raksasa Asia.
Dan yang paling penting adalah pondasi yang telah dibentuk oleh Coach sebelumnya wajib diteruskan dengan beberapa modifikasi tentunya yang tidak merubah sistem permainan secara keseluruhan.
Jika pondasi awal tidak dilanjutkan maka risikonya adalah "gedung yang dibangun Coach PK akan roboh bagaikan bangunan pesantren beberapa waktu lalu".
Ayo semangat kalahkan Irak!! *
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
