Mohon tunggu...
Jim jim
Jim jim Mohon Tunggu... Auditor - Penikmat

Ngteh

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kopi Pahit

4 Desember 2020   21:36 Diperbarui: 4 Desember 2020   21:38 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bila rasa bisa dirasakan

Bila ada yang tak bertebaran

Maka kopi pahit akan melebur bersama dengan para penikmat kesendirian...

Kala malam datang

Kala hawa dingin menusuk jantung

Kopi pahit menemani tanpa takut dikhianati...

Ini memang sangat nikmat

Ini dia yang memikat

Satu kali seruput setara dengan satu kali bertemu bidadari imut...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun