Mohon tunggu...
Jilal Mardhani
Jilal Mardhani Mohon Tunggu... Administrasi - Pemerhati

“Dalam kehidupan ini, selalu ada hal-hal masa lampau yang perlu kita ikhlaskan kepergiannya.”

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Dari Soe Hok Gie hingga Rudi Hartono, lalu Ahok

16 April 2017   10:37 Diperbarui: 16 April 2017   20:00 409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Berapa banyak taman bermain publik yang dikembalikan fungsinya, atau diperbaharuinya sehingga menyediakan ruang mewah bagi masyarakat Jakarta?

Berapa banyak rumah susun yang disediakannya bagi warga yang kurang dan tak mampu?

Sejak kapan ada simpang susun seperti Semanggi yang bisa dibangun tanpa bergantung pada anggaran pemerintah?

Sejak kapan pasar Tanah Abang bisa tertib dan teratur seperti kemarin?

Tak usahlah kita teruskan daftarnya.

+++

Semua yang dilakukan Ahok memang SEMESTINYA mampu dilakoni pejabat dan penguasa Jakarta yang lain. ASALKAN mereka memang berniat dan sungguh-sungguh melakukannya seperti Ahok.

Tapi kenyataannya memang tidak demikian. Lalu mereka (mungkin) CEMBURU. Dengki dan iri hati

Berbeda dengan kemampuan Rudi Hartono, Lim Swie King, dan kawan-kawan. Keahlian mereka memang khusus dan istimewa. Tak mudah digantikan.

Maka kecemburuan itu --- yang terus-menerus berkelindan dengan nafsu dan amarah pada dirinya sendiri --- menyebabkan mereka yang mestinya bisa menjadi pejabat dan penguasa lebih baik dari Ahok, kalap!

Mereka TERSAINGI sekaligus tak mampu menerima kenyataan. Dan yang lebih menyedihkan, berbagai tipu muslihat dan penyelewengan selama ini, justru (terancam) terbuka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun