Mohon tunggu...
Jhon Sitorus
Jhon Sitorus Mohon Tunggu... Ilmuwan - Pengamat Politik, Sepakbola, Kesehatan dan Ekonomi

Indonesia Maju

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Comeback Sensasional Liverpool, Mahalnya Harga Sebuah Kepercayaan dan Responsibilitas

8 Mei 2019   07:31 Diperbarui: 8 Mei 2019   14:49 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemain Liverpool selebrasi beberapa saat setelah mencetak gol sumber : akun twitter Liverpool

Petaka bagi Barcelona makin jadi di Anfield. Menit ke-79, Origi kembali mencetak gol setelah memanfaatkan umpan dari Alexander Arnold dari sudut kanan corner. Alexander Arnold memanfaatkan kelengahan pemain belakang Barcelona dengan langsung memberi umpan datar yang disambar langsung oleh Origi. Dengan demikian, agregat menjadi 4-3. Anfield bergemuruh, keajaiban terjadi di tahun ini. 

Tensi makin panas, tetapi Barcelona berusaha bermain dengan tenang, bermain lebih sabar membongkar pertahanan Liverpool yang dikomandoi oleh Van Dijk. Barcelona mendominasi disepertiga pertahanan Liverpool.

10 menit terakhir, Liverpool lebih memilih defensif. Sesekali Shaqiri mencoba menerobos walau driblenya tidak maksimal. Van Dijk memilih menempel terus pergerakan Lionel Messi hingga tidak bisa mendapatkan ruang sedikitpun. Hingga peluit panjang dibunyikan, Liverpool memastikan langkah kaki ke  Madrid, tempat dihelatnya final Liga Champions Eropa 2019.

Bayar Lunas Kepercayaan dan Responsibilitas

Soliditas dan kepercayaan dalam tim menghasilkan responsibilitas yang luar biasa. sumber : akun twitter Liverpool
Soliditas dan kepercayaan dalam tim menghasilkan responsibilitas yang luar biasa. sumber : akun twitter Liverpool

Liverpool sebenarnya bukannya tak disertai beban berat. Di Liga Inggris, mereka sedang berjuang mati-matian agar selalu menang sembari mengharapkan Manchester City terpeleset karena disisa satu pertandingan, City unggul 1 point yang berada diperingkat pertama klasemen sementara. 

29 tahun puasa gelar Liga Inggris merupakan penantian yang sangat panjang dan paling dinanti oleh pendukungnya. Pun demikian dengan Liga Champions Eropa, sudah menjejakkan kaki di semifinal merupakan langkah yang mubazir jika tidak diseriuskan untuk menghadapi Barcelona, sekalipun Barcelona adalah klub terbaik dunia saat ini.

Pelatih Liverpool, Juergen Kloop jelas dipusingkan dengan dilema ini. Dalam kondisi tersebut, Kloop harus menepikan Salah karena cedera saat mengalahkan Newcastle susah payah minggu lalu demi mempertahankan asa meraih gelar liga Inggris. Kloop juga menepikan Roberto Firminho dibangku cadangan, praktis Kloop memasangkan Mane bersama Origi dan Xhaqiri dilini serang Liverpool.

Strategi pelatih asal Jerman ini terbukti berhasil dan sukses. Meski Barcelona tampil dengan skuat inti dan modal keunggulan agregat, permainan kick and rush yang diperagakan oleh Liverpool sukses meredakan tiki taka Barcelona hingga tak mampu membalas satu gol pun. Van Dijk pun terlibat sangat menikmati tugasnya untuk memata-matai dan mengawal setiap pergerakan Messi. 

Semua pemain Liverpool tampak bermain leluasa, sesama pemain saling menikmati permainan, itu yang tidak terlihat di pemain Barcelona. Kalah di Leg pertama buka menjadi alasan bagi skuat Liverpool untuk mengecilkan harapan, terutama sedang bermain di rumah sendiri, Anfield yang terkenal angker bagi para tamu pendatang. Para pemain menjalankan tugas dan tanggungjawab sesuai dengan posisi dan tugas masing-masing. 

Skor 4-0 di Anfield barangkali merupakan balas dendam terbaik dalam sejarah Liverpool. Liverpool merupakan tim pertama yang lolos ke final setelah kalah 3-0 di leg pertama semifinal Liga Champions Eropa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun