Mohon tunggu...
JEREMI CHRISTOPHERUS
JEREMI CHRISTOPHERUS Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

President University Student Communication 2020 Public Relation Editor and Creator Photography We don't waste the results that have been achieved and don't give up as long as there are efforts that don't betray the results. 

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kisah yang Sangat Inspiratif dari Kak Alifia Mahasiswi President University

9 November 2021   13:24 Diperbarui: 9 November 2021   14:07 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri
Dokpri
Dalam memilih negara tujuan untuk studi lanjut, Alifia terlebih dahulu melakukan banyak riset. Menurutnya, dengan pesatnya perkembangan dunia dan berbagai tantangannya, ia perlu memastikan apakah ilmu yang dimilikinya masih relevan untuk 20 tahun ke depan. 

Dia mengamati perkembangan ekonomi dunia, melihat peta politik internasional, membaca literatur tentang kebijakan publik internasional, yang kemudian meluas ke ekonomi dan teknologi. Belakangan, ia menemukan bahwa China adalah negara adidaya.

Alifia juga mengikuti pandangan salah satu pemimpin dunia, Lee Kuan Yew, melalui bukunya yang berjudul The Future is Asian, China Goes Global, The Partial Power, hingga When China Rules the World. Alifia mengatakan, dulu, setiap kali meliput sebagai jurnalis, dia akan meminta pendapat dari sumber. 

Mulai dari jajaran istana, menteri, anggota Dewan Pertimbangan Presiden, duta besar, anggota DPR, dan dosen. Dia berkata, "Mereka semua mengarahkan saya untuk mengetahui lebih banyak tentang China karena pengaruhnya yang tak terbendung di berbagai belahan dunia sekarang."

Selain itu, Alifia juga menggali informasi lain tentang China. Hal itu membuatnya semakin percaya diri untuk melanjutkan studinya di China. Ia mengatakan, China merupakan produsen terbesar barang-barang manufaktur secara global, negara perdagangan terbesar untuk produk komoditas, dan negara dengan cadangan devisa terbesar di dunia. 

Jumlah negara yang telah menjalin hubungan diplomatik juga meningkat menjadi 179 negara. Selain itu, rencana besar pemerintah China untuk menghidupkan kembali kejayaan Jalur Sutra dikenal dengan Belt and Road Initiative yang diusung oleh Presiden Xi Jinping. Lebih dari 150 negara telah menandatangani dan menyetujui inisiatif China untuk bangkit kembali

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun