Mohon tunggu...
YEREMIAS JENA
YEREMIAS JENA Mohon Tunggu... Dosen - ut est scribere

Akademisi dan penulis. Dosen purna waktu di Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Iklan Kreatif Pelayanan Lansia dan Problem Etis

22 Juni 2018   11:19 Diperbarui: 22 Juni 2018   17:46 1986
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelayanan lansia dapat berbasis rumah sakit tetapi juga dapat dilakukan dari rumah. Sumber: https://www.medicalassistantschools.com/articles/taking-care-of-the-elderly/

Bagi mereka, pelayanan kesehatan adalah bagian hakiki dari panggilan menjadi dokter.

Karena itu, sangat tidak etis jika pelayanan kesehatan itu dibumbui dengan tarif atau biaya tertentu yang dinyatakan secara eksplisit.

Iklan ini juga menarik perhatian saya. Saya juga bertanya, "Apakah iklan semacam ini adalah etis?" Jika tidak etis, mengapa dapat dikatakan demikian? Pada bagian manakah iklan tersebut dinyatakan tidak etis?

Sebelum menjawab ini, saya memutuskan untuk mendiskusikannya dengan mahasiswa keesokan harinya. Apalagi, mahasiswa saya ini sedang memelajari topik pelayanan kelansiaan juga, jadi rasanya cocok.

***

Setelah membaca iklan yang saya tayangkan di kelas, para mahasiswa pun segera bereaksi. Dan reaksi mereka pun ada yang setuju dan ada yang menolak.

Menariknya, alasan penolakan yang disampaikan para mahasiswa itu mirip dengan alasan para dosen mereka yang berdiskusi melalui WAG para dosen.

Bagi mahasiswa ini, iklan tersebut tidak etis karena berusaha mencari keuntungan dalam pelayanan kesehatan.

Mereka juga menambahkan bahwa pelayanan kesehatan adalah bagian dari panggilan menjadi dokter, bahwa menjadi dokter itu harus melayani orang sakit, karena itu, sangat tidak etis membertahu tarif pelayanan sebelum pelayanan itu diberikan.

Prinsip Keadilan

Untuk lebih memperdalam perspektif, saya mengajukan pertanyaan demikian. Jika dilihat dari sudut pandang prinsip keadilan (justice) sebagai salah satu dari empat prinsip etika biomedis sebagaimana dikemukakan Beaucham dan Childress (tiga prinsip lainnya adalah prinsip autonomy, beneficence, dan non-maleficence), apakah ada masalah etis yang muncul sehubungan dengan prinsip tersebut?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun