Sesi selanjutnya yaitu kegiatan FGD yang dipandu oleh Moderator Midory Autake yang merupakan salah satu Mahasiswa SIKIA Universitas Airlangga. Dari kegiatan FGD ini, diperoleh hasil berupa kesepakatan dan komitmen dari peserta. Peserta menandatangani komitmen serta mendeklarasikan komitmen secara bersama-sama.
Di puncak acara, rencananya pada akhir Agustus mendatang akan ada launching icon ecobrick dan eduwisata konservasi penyu di Pulau Santen. Pengembangan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Pulau Santen ini akan berfokus pada pengolahan sampah menjadi ecobrick dan konservasi penyu dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!