Mohon tunggu...
Jandris_Sky
Jandris_Sky Mohon Tunggu... Kompasianer Terpopuler 2024

"Menggapai Angan di Tengah Badai"

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

"Buah Salam" Yang Jarang Kita Ketahui!!!

19 September 2025   23:20 Diperbarui: 19 September 2025   23:20 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak hanya itu, penelitian juga menemukan bahwa daun salam punya aktivitas antimikroba, yaitu mampu melawan pertumbuhan bakteri dan jamur.

Pohon salam yang sedang berbuah. (Sumber foto: Jandris_Sky)
Pohon salam yang sedang berbuah. (Sumber foto: Jandris_Sky)

Nah, aktivitas antimikroba inilah yang kemudian dilirik para peneliti untuk diaplikasikan lebih jauh, salah satunya sebagai pengawet makanan alami.

Penelitian yang Mengejutkan

Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Jurnal Kefarmasian Indonesia tahun 2019 menyoroti potensi daun salam dalam mengawetkan daging ayam segar. 

Dalam penelitian itu, digunakan infus daun salam dengan konsentrasi 10 persen. 

Hasilnya cukup mencengangkan: infus tersebut terbukti mampu menghambat pertumbuhan bakteri pada daging ayam dan memperpanjang umur simpan hingga tiga hari pada suhu penyimpanan 3--7 derajat Celsius.

Daun hijau yang sederhana ini seolah sudah jadi bumbu wajib untuk masakan tradisional dan dihiasi buah salam yang merah.  (Sumber foto: Jandris_Sky)
Daun hijau yang sederhana ini seolah sudah jadi bumbu wajib untuk masakan tradisional dan dihiasi buah salam yang merah.  (Sumber foto: Jandris_Sky)

Bayangkan saja, tanpa tambahan bahan kimia sintetis, hanya dengan bahan alami seperti daun salam, daging ayam bisa bertahan lebih lama dan tetap aman dikonsumsi. 

Hal ini tentu membuka peluang besar bagi dunia industri pangan untuk beralih pada pengawet alami yang lebih sehat dan ramah lingkungan.

Senjata Alami: Flavonoid, Tanin, dan Saponin

Lalu, apa yang membuat daun salam begitu efektif? Jawabannya ada pada kandungan senyawa aktifnya.

  • Flavonoid berperan sebagai antioksidan sekaligus antimikroba, yang dapat mengganggu pertumbuhan bakteri.
  • Tanin bekerja dengan cara mengendapkan protein, sehingga dapat menghambat enzim yang diperlukan bakteri untuk berkembang biak.
  • Saponin dikenal dengan sifat antimikroba sekaligus membantu meningkatkan permeabilitas membran sel bakteri, sehingga bakteri menjadi lebih mudah rusak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun