"Ello Jello Cups" Edible Packaging Ramah Lingkungan dan Bebas Limbah

Berdasarkan data Sistem Pengelolaan Sampah Nasional (SPSN) 2025, kondisinya cukup mengkhawatirkan:

• Timbulan sampah plastik diperkirakan mencapai 9,9 juta ton atau 13,98% dari total timbulan sampah nasional.
• Aliran sampah plastik ke laut diproyeksikan meningkat 30% menjadi sekitar 800.000 ton.

Jika tren ini terus berlanjut, artinya setiap tahun akan semakin sulit mengendalikan polusi plastik, baik di daratan maupun di ekosistem laut. 

Angka ini juga menunjukkan bahwa meskipun kampanye pengurangan plastik sekali pakai sudah berjalan, efeknya belum signifikan dalam menekan jumlah timbulan sampah.

Ello Jello Cups menawarkan solusi cerdas: menghilangkan limbah dengan cara "menghabiskannya" bersama produk.

"Ello Jello Cups" gelas yang bisa di makan terbuat dari bahan pangan ramah lingkungan. (Sumber foto: Gelas A/Shopee)

Bahan dasar Ello Jello Cups sepenuhnya biodegradable artinya jika tidak dimakan, kemasan ini tetap aman terurai secara alami. 

Tak hanya itu, proses pembuatannya juga menggunakan bahan pangan yang bisa diperoleh secara lokal, sehingga mengurangi jejak karbon dari rantai distribusi.

Sensasi Fun dan Interaktif

Selain faktor lingkungan, Ello Jello Cups juga memberikan nilai tambah dari sisi hiburan. 

Konsumen tidak hanya menikmati minumannya, tetapi juga ikut "bermain" dengan produknya.

Efek warna-warni dan rasa yang variatif membuatnya cocok untuk berbagai acara seperti pesta ulang tahun, festival kuliner, hingga promosi produk di kafe kekinian.

Varian rasa yang bisa dikembangkan juga tidak terbatas mulai dari stroberi, mangga, jeruk, hingga rasa unik seperti matcha atau kopi. 

Bentuk gelas pun bisa dibuat kreatif: dari bentuk klasik hingga model keriting yang estetik untuk keperluan branding.