Recirculating Aquaculture System (RAS) merupakan suatu sistem inovatif dalam budidaya ikan yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air dan mengelola limbah secara berkelanjutan.
Budidaya ikan merupakan kegiatan penting dalam memenuhi kebutuhan protein hewani global. Namun, pertumbuhan industri perikanan juga memberikan dampak negatif terhadap lingkungan, seperti konsumsi air yang besar dan produksi limbah yang signifikan.Â
Oleh karena itu, implementasi teknologi Recirculating Aquaculture System (RAS) menjadi solusi inovatif untuk meningkatkan efisiensi air dan mengelola limbah dalam budidaya ikan.
1. Konsep Dasar RAS:
RAS adalah sistem budidaya ikan berkelanjutan yang meminimalkan konsumsi air dengan mendaur ulang air kolam secara terus-menerus.Â
RAS menggunakan beberapa komponen utama, termasuk tangki ikan, sistem filtrasi, aerator, dan kontrol lingkungan.Â
Air dari tangki ikan dipompa melalui sistem filtrasi yang dapat menghilangkan limbah organik dan partikel lainnya. Setelah itu, air yang telah disaring kembali ke tangki ikan, menciptakan siklus tertutup di dalam sistem.
Prinsip dasarnya adalah menjaga kualitas air tetap optimal bagi pertumbuhan ikan dengan menghilangkan limbah dan mempertahankan parameter lingkungan yang sesuai.
2. Manfaat Efisiensi Air:
Dalam sistem tradisional, air digunakan secara besar-besaran dan seringkali mengalir begitu saja ke lingkungan sekitar.Â