Mohon tunggu...
Rijal Zulkarnaen
Rijal Zulkarnaen Mohon Tunggu... Mahasiswa - Conten Writer | Ingin menjadi jurnalis | Ingin menjadi sosiolog.

Dalam beberapa hal, saya tentunya melakukan kesalahan, tolong ingatkan saya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Review Buku Sapiens: A Brief History of Humankind

18 Februari 2023   12:41 Diperbarui: 18 Februari 2023   12:46 833
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pesan Moral dalam Buku Sapiens

Fakta utama yang pertama kali ditemukan adalah bahwa manusia pertama kali mengalami evolusi sekitar 2,5 juta tahun yang lalu di Afrika, yang dapat dibuktikan dengan penemuan alat-alat perkakas dari batu. Selanjutnya, dalam rentang waktu sekitar 2 juta hingga 10.000 tahun yang lalu, beberapa spesies manusia mengalami evolusi dan menyebar dari benua Afrika ke Eropa dan Asia.

Spesies yang berbeda-beda menghadapi tantangan dalam menghadapi perubahan makanan dan iklim, yang dapat mempengaruhi perubahan pada DNA, tubuh, dan otak mereka, meskipun semuanya berasal dari satu leluhur. Manusia, pada awal evolusinya, tidak menjadi puncak rantai makanan hingga 100.000 tahun yang lalu, walaupun sebelumnya mereka berada di tengah rantai makanan selama 400.000 tahun.

Berbeda dengan hewan lain yang dapat memerankan peran puncak secara berkala setelah jutaan tahun, manusia lebih cepat bisa menjadi puncak rantai makanan. Oleh karena itu, sejarah manusia dibentuk oleh tiga revolusi besar, yaitu revolusi kognitif (70.000 tahun yang lalu), revolusi pertanian (10 ribu tahun yang lalu), dan revolusi ilmiah (500 tahun yang lalu).

Dalam beberapa revolusi manusia, terjadi kemajuan yang signifikan dalam kehidupan manusia. Pada masa revolusi kognitif, terbentuklah kondisi psikologis manusia dan Homo Sapiens berevolusi sementara Homo Neanderthalensis punah. Selain itu, manusia mulai hidup dalam dua realita, yaitu realita fisik dan realita imajinasi.

Revolusi kognitif menyebabkan munculnya mitos dan kemampuan berkomunikasi yang memungkinkan manusia membentuk komunitas untuk memburu hewan sebagai sumber makanan. Dengan perkembangan kemampuan bahasa yang dimiliki oleh Sapiens dari revolusi kognitif sekitar 70.000 tahun yang lalu, manusia memiliki kemampuan untuk berbicara tentang fiksi dan segala jenis entitas yang belum pernah mereka lihat atau sentuh.

Kemampuan manusia untuk menciptakan mitos adalah salah satu faktor yang membuat spesies ini menguasai dunia. Penelitian dalam bidang sosiologi menunjukkan bahwa jumlah maksimum orang yang dapat diikat oleh gosip secara alamiah adalah sekitar 150 orang. Kebanyakan orang tidak dapat mengenal secara intim atau menggossip secara efektif tentang lebih dari 150 orang. Namun, manusia telah menciptakan mitos untuk mengatasi keterbatasan ini. Mitos memberi manusia kemampuan untuk bekerja sama secara fleksibel dalam kelompok yang lebih besar.

Indonesia adalah sebuah negara yang diakar pada mitos kebangsaan bersama masyarakat Indonesia. Pancasila diciptakan sebagai mitos oleh Soekarno untuk menciptakan keteraturan sosial rakyat Indonesia sehingga mereka dapat bekerja sama dengan baik. Rupiah dibuat sebagai mitos sebagai media untuk tujuan pertukaran barang dan jasa. Ketiganya tidak memiliki prinsip validitas objektif dan hanya ada dalam imajinasi kolektif kita.

Homo Sapiens memperoleh kemampuan untuk menciptakan alat perburuan yang lebih efektif dan sistem perdagangan barang. Mereka menjelajahi samudera dan mencapai Australia dan Amerika. Homo Sapiens juga mulai melakukan domestikasi hewan sebagai rekan berburu.

Demikian review buku Sinopsis Buku Sapiens: A Brief History of Humankind. Begitu banyak hal yang dapat kita pelajari tentang sejarah Homo Sapiens, dan buku Sapiens telah memberikan gambaran yang luas mengenai hal ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun