Mohon tunggu...
Jagat Alit
Jagat Alit Mohon Tunggu... Novelis - Konten Kreator

Mantan Super Hero. Sekarang, Pangsiun. Semoga Berkah Amin

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

SB- 9, Usaha Penyelamatan

11 Desember 2023   06:28 Diperbarui: 11 Desember 2023   06:59 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kampung di pinggir laut itu tampak sepi. Sudah sebulan lebih keadaan kampung Krasak seperti itu. 

Semua dimulai dengan datangnya kematian yang mendadak di kampung itu. Kematian yang misterius yang menimpa penghuni kampung, yang tiba-tiba tubuhnya menjadi gatal. Kemudian tubuh itu muncul sisik seperti sisik ular.

Korban akan merasakan kepanasan, kegatalan dan kemudian berkelojatan, mati tidak tertolong.

Dukun dan orang pintar di sekitar kampung Krasak sudah dikerahkan, tapi mereka tidak sanggup melenyapkan pagebluk itu, akibatnya korban kembali berjatuhan. Tidak ada hari berlalu, tanpa ada penguburan orang mati.

*

Menurut penerawangan salah satu dukun, Ki Rungkat, ada kekuatan siluman yang menguasai Kampung Krasak, gara-gara keinginannya tidak terpenuhi. Siluman itu adalah Siluman Ular yang meminta tumbal penghuni kampung.

Setelah mengatakan seperti itu, esok harinya Ki Rungkat malah ditemukan tewas mengerikan. Bukan keracunan, gatal atau keluar sisik. Tapi, tubuh Ki Rungkat menjadi tidak beraturan, sepertinya tulang-belulangnya hancur diremukkan oleh belitan seekor ular raksasa. Pastinya, Siluman Ular itu yang membungkamnya. 

Kesimpulan itu, membuat penghuni kampung itu seperti kena teror. Bayang-bayang ular dan kematian, mengisi pikiran para penghuni kampung.

Di kampung Krasak itulah, Galih Sukma menginjakan kaki kali kedua di Negeri Benua Lokananta.

*

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun