Mohon tunggu...
Iwan Marpaung
Iwan Marpaung Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Masih Belajar

Selanjutnya

Tutup

Film

Perjuangan Asamara dalam Film "Single" (2015)

20 Oktober 2020   13:47 Diperbarui: 20 Oktober 2020   13:50 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Film yang diperankan dan sekaligus disutradarai oleh Raditya Dika, yaitu “Film Single (2015)”. Film ini mengangkat cerita tentang kisah kehidupan seseorang pria benama Ebi, dimana  dia tidak memiliki perkerjaan dan belum pernah menajalin hubungan dengan seorang wanita.

Raditya Dika yang menjadi pemeran utama dalam film Single berperan sebagai Ebi. Pada dasarnya film ini memang mengambarkan kehidupan nyata tentang kisah asmara Raditya Dika. Dimana seorang Ebi yang sering jatuh hati kepada wanita kerap menemui kegagalan dalam membangun hubungan. Suatu ketika Ebi menerima pesan dari seorang wanita yaitu Vina (Elvira Devinamira) teman massa SMA untuk ketemuan di sebuah Caffe ­dimana

 Ebi menemui kekecewaan pada saat itu Vina hanya menemui Ebi untuk memberi undangan pernikahannya kepada Ebi. Tidak hanya distu, Ebi juga menemui kegagalan saat bertemu dengan seorang wanita di sebuah Club malam yaitu Laras yang diperankan oleh Pevita Pearce hal yang menyebabkan Ebi kembali gagal untuk mendapatkan Laras tidak adanya rasa percaya diri Ebi untuk berkomunikasi dengan baik dengan seorang wanita.

Sumber : Liputan6.com
Sumber : Liputan6.com

Implikasi sosial yang terdapat pada film Single ini adalah, adanya tuntutan dari orang tua untuk segera menikah seperti diketahui Ebi pada film Single ini telah menginjak usia 27 tahun yang juga belum mempunyai seorang pasangan. Namun adiknya yang bernama Alva (Frederix Alexander) mengumumkan akan segera menikah dengan seorang wanita yang bernama Jasmine, dimana Alva juga sudah sukses dalam hal perkerjaan tidak seperti Ebi yang masih belum memiliki perkerjaan.

Film yang bergenre komedi romantis ini tentu menyajikan banyak hal menarik dan tidak lepas dari hal lucu ditambah lagi dari tingkah kedua sahabat Ebi yaitu Victor dan Wawan yang masing-masing diperankan oleh Babe Cabiita dan juga Pandji Pragiwaksono. Dapat dilihat dari keseluruhan jalan cerita film tersebut, dimana yang paling menonjol dari film Single ini ketika Ebi yang mulai jatuh hati terhadap salah satu perempuan yang bernama Angel (Anissa Rawless) seorang mahasiswi jurusan kedokteran yang baru pindah kos ditempat  tinggal yang sama dengan Ebi. Ebi mengungkapkan perasaanya kepada Anggel dengan menulis secarik surat romantis dan meletakannya dibawah pintu kamar Anggel.

Sumber :  tribunnewswiki.com
Sumber :  tribunnewswiki.com

Paradigma yang digunakan pada Film Single (2015) menggunakan paradigma fenomenalogi, menurut (Giorgi & Giorgi, 2008) paradigma fenomenalogi secara umum bertujuan untuk mengkarifikasi situasi yang dialami dalam kidupan seseorang sehari-hari. Tentu fenomena ini digambarkan dalam situasi yang benar terjadi berdasarkan pengalaman seseorang. Pada sosok Ebi yang sudah berusia 27 tahun namun diusia segitu belum juga mempunya perkerjaan dan tidak mempunyai rasa percaya diri kepada seorang wanita.

Pada proses pendistribusian, film garapan Soraya Intercine Film yang pertama kali rilis pada 17 Desember 2015. Film Single (2015) dapat dilihat melalui bioskop-bioskop yang berada diseluruh tanah air. Awal dari penayangan film cukup menyita perahatian dari penontonnya. Film Single (2015) berhasil mendapatkan penghargaan Ensemble Talent terbaik di Indonesia Box Office Movie Award (IBOMA) 2016. Peraih penghargaan tersebut ialah Raditya Dika, Chandra Liow, Panji Pragiwiksono dan Babe Cabita.

Teori yang digunakan pada Film Single (2015) menggunkan teori psikonalisis. Psikoanalisis adalah teori yang menjelaskan hakikat dan perkembangan kpribadian yang mengutamakan unsur-unsur, motivasi, emosi dan aspek internal lainya. Adapun kaitanya dengan Film Single (2015),  melalui film ini dapat disimpulkan bahwa tokoh Ebi merupakan manusia dewasa yang masuk fase the symbolic dimana manusia merasakan kekurangan. Dan adanya keinginan untuk melengkapi dari kekurangan tersebut dimana sosok Ebi berusaha mendapat Anggel dengan segala Usahanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun