Ketika Ujian tiba, seluruh mahasiswa meletakkan seluruh catatannya ke dalam tas. Di sini, tidak boleh ada satu catatan pun yang boleh dibawa, karena akibatnya sangat fatal. Oleh karena itu, kita antarteman saling mengingatkan. Disini integritas calon punggawa keuangan negara diuji. Hasilnya?, yah begitulah. Alhamdulillah, baru di lingkungan ini saya benar-benar merasakan integritas yang sesungguhnya. Tidak ada ceritanya mahasiswa menyontek hehehehe.Â
Intinya gini Guys, kalau di PKN STAN itu dianggap preassure-nya tinggi, emang iya wkwk. Banyak sekali culture shock yang akan kalian rasakan dari SMA ke sini. Ancaman DO itu nyata, karena setiap semester hal itu adalah suatu keniscayaan. Namun, apakah kebijakan seperti itu bisa kita bilang kebijakan yang strick?. jawabannya enggak sama sekali. Justru dengan kebijakan-kebijakan yang dianggap kejam itulah ilmu  yang bisa kita terima bisa kita implementasikan. Bukan, bukan ilmu di kelas, tetapi ilmu moral, ilmu kejujuran, integritas, kebersamaan, kebahagiaan, saling bergandengan tangan, sehingga kehidupan kampus gak se-flat titip absen, nyontek tugas dan lulus, tetapi ada cerita di dalamnya.Â
Kalau kalian ada pertanyaan, kuy komen hehehe. Gabut nih!!!
