Mohon tunggu...
Iswan Heri
Iswan Heri Mohon Tunggu... Administrasi - Dreamer, writer, and an uncle

Traveller, Writer, Dreamer.

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Agar Google Jatuh Hati Padamu

5 Agustus 2018   12:44 Diperbarui: 6 Agustus 2018   19:49 454
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Teknologi informasi menjadi bermakna manakala ia ditopang oleh ilmu pengetahuan dan soliditas data menuju pola kehidupan yang setingkat lebih baik. Bila tidak, maka yang hadir hanyalah simulakra atau realitas bentukan media yang tidak akan mewujud dan berkontribusi pada kehidupan sosial secara nyata.

Teknologi komunikasi dan informasi dapat dipandang sebagai sebuah 'wadah' (container), 'rumah', 'ruang', atau Umwelt, tempat seseorang mendefinisikan keberadaan dirinya dalam relasinya dengan dunia di sekitarnya, tempat ia dapat membangun identitas dan makna kehidupan. Umwelt adalah 'tempat' di mana orang dapat menemukan rasa aman (security) tetapi sekaligus kecemasan (apprehension) terhadap ancaman dunia luar. (Piliang: 2017, hlm. 159).

Teknologi mampu menghadirkan keterbukaan, kemajuan dan kebebasan, sekaligus dapat memunculkan ketakutan, ketidakpuasan dan keberjarakan.

Di titik ini, literasi digital menjadi harga mati atau taruhannya jiwa manusia yang akan mati ditelan gemuruh arus informasi dan kesimpangsiuran fakta yang tak jelas ujung pangkalnya. Setiap manusia harus membaca informasi dengan kedalaman yang cukup serta membuat filter atas informasi yang ada, sehingga yang diterimanya adalah fakta dan pengetahuan baru, bukan bualan atau informasi yang menyesatkan.

Didik Arwinsyah, doc. instagram @dismonimo
Didik Arwinsyah, doc. instagram @dismonimo
Logika Google dan SEO

Hasrat akan informasi yang tak pernah surut membutuhkan dukungan mesin pencarian yang tangguh dan terpercaya di dunia maya. Salah satu mesin pencari yang cukup besar dan dikenal luas adalah Google.

Sebagaimana peta, google dapat menyajikan berbagai data yang dibutuhkan seseorang agar tak tersesat di belantara digital. Agar informasi yang ditulis terbaca bahkan "dicintai" Google, kita perlu mengenal logika yang dipakai Google itu sendiri. Pengetahuan seputar hal ini sering dikenal dengan nama Search Engine Optimizer (SEO).

SEO punya beberapa prinsip yang penting diketahui oleh bloger maupun konten kreator lainnya, diantaranya adalah Riset, Onpage, Link Building, Pondasi dan Evaluation, seperti yang diutarakan praktisi internet marketing, Didik Arwinsyah dalam diskusi “Ngobrolin SEO Revolution” bersama AT Caravan di hotel Horaios Malioboro, Jogja pada hari Sabtu (28/07/2018) yang lalu.

Kali ini saya ingin mengupas seputar Riset Kata Kunci (Keyword) dan seputar penulisan artikel.  Keywords adalah kata atau rangkaian kata yang ditulis di mesin pencari untuk menemukan data atau informasi yang diinginkan. Keyword ini diantaranya dapat dibagi menjadi Short Tail Keyword dan Long Tail Keyword.

Short Tail Keyword adalah kata kunci yang terdiri dari dua kata saja, misalnya: Rental Mobil, Sewa Rumah, dsb. Sedangkan Long Tail Keyword adalah kata kunci yang terdiri lebih dari dua kata. Contohnya: Rental Mobil Jogja, Sewa Rumah Jakarta, dsb. Pertarungan Short Tail Keyword lebih kuat daripada Long Tail Keyword. Oleh karena itu, Didik memberikan tips bagi pemula untuk bermain di Long tail Keywords terlebih dahulu. Selain itu, Didik juga memberi kiat agar kata kunci yang kita buat “dicintai” Google dan sanggup bertengger di halamn pertama adalah:

  • Kata Kuncinya Unik (produknya unik)
  • Kompetitornya Sedikit
  • Mempunyai Pasar (ada orang yang mencari)

Selain kata kunci yang unik, konten yang kita buat juga harus kuat, menarik dan orisinil. Untuk membuat konten yang kuat dapat dilakukan dengan mencari data yang valid dari berbagai literatur yang ada. Selain itu penentuan tema konten tentu menjadi titik penting. Setelah mencari bahan bacaan dan data yang mencukupi, langkah selanjutnya adalah membuat konten maupun artikel yang menarik dengan gaya bahasa yang kita sukai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun