Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Love Artikel Utama

Respek, Kunci Menjaga Hubungan Tanpa Kekerasan

7 Februari 2023   19:54 Diperbarui: 14 Februari 2023   15:10 1266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Respek (Pexels.com/Arina Krasnikova)

Ketiga, masalah komunikasi, kemampuan komunikasi yang buruk dapat menyebabkan salah pengertian dan konflik dalam rumah tangga. 

Keempat, masalah masa lalu, trauma masa lalu, seperti kekerasan dalam keluarga, dapat mempengaruhi perilaku dan memicu tindak kekerasan dalam rumah tangga. 

Kelima, faktor sosial dan budaya, budaya yang membenarkan tindak kekerasan atau memandang rendah perempuan dapat memicu tindak kekerasan dalam rumah tangga.

Itu hanya beberapa faktor yang dapat menyebabkan KDRT, dan dalam beberapa kasus, tindak kekerasan dalam rumah tangga bisa disebabkan oleh kombinasi beberapa faktor. Penting untuk dicatat bahwa tindak kekerasan dalam rumah tangga selalu salah dan tidak boleh diterima.

Apakah respek itu?

Menurut jurnal ilmiah, respek adalah perasaan atau sikap yang memperlakukan orang lain dengan martabat dan harga diri yang tinggi. Respek memerlukan individu untuk menghormati hak asasi, privasi, dan martabat dari orang lain, serta menghormati perbedaan yang ada. 

Respek juga mencakup memperlakukan orang lain dengan sikap yang tepat, tanpa diskriminasi, dan tanpa membeda-bedakan. Dalam jurnal ilmiah, respek dikenal sebagai salah satu prinsip dasar dalam interaksi sosial dan dalam membangun hubungan yang sehat dan positif antar individu. Oleh karena itu, respek sangat penting dalam menjaga harmoni dan kesejahteraan dalam masyarakat.

Cara Menumbuhkan Respek terhadap Pasangan


Respek dalam hubungan romantis adalah fondasi yang kuat bagi keberlangsungan dan kebahagiaan pasangan. Respek membuat kita dapat menghargai dan menerima perbedaan antar individu, serta membuat kita merasa dihormati dan diterima seperti apa adanya.

Namun, respek tidak datang dengan sendirinya dalam hubungan - membutuhkan upaya dan komitmen dari kedua belah pihak. Cara untuk menumbuhkan respek antar pasangan adalah dengan mendengarkan satu sama lain secara aktif, memahami dan menerima perbedaan, dan memperlakukan satu sama lain dengan sikap yang tepat dan hormat. 

Ini juga melibatkan memperlakukan pasangan dengan kasih sayang dan mendukung, serta menghormati batas-batas yang ditentukan bersama. Rasa respek dan menjaga kebersamaan adalah kunci dalam memelihara hubungan personal tanpa KDRT. 

Berikut adalah beberapa cara untuk mengembangkan respek dalam hubungan personal:

Menghormati pilihan dan pandangan pasangan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun