Karena, dengan attitude yang baik berupa penerapan budaya 3S dalam kehidupan sehari-hari, akan menjadikan peserta didik sebagai individu yang memiliki kepribadian yang baik, mampu menghargai orang lain dengan tulus tanpa memandang harta, tahta, dan jabatan.
Selain itu, peserta didik juga akan memiliki karakter yang sangat diperlukan dalam menghadapi tantangan global, yakni : kompetensi dalam bekerjasama, menghormati orang lain, dan memecahkan masalah secara team.
Bila nanti peserta didik telah terjun di dunia kerja dan berbaur dengan masyarakat. Maka, saat mereka sudah ditanamkan edukasi tentang 3S sejak dini di sekolah.
Di dunia kerja nanti, akan tercipta tempat dan lingkungan kerja yang nyaman, konsumen atau nasabah yang merasa terlayani dengan baik, produktivitas kerja akan meningkat. Karena, pengaturan tempat kerja yang efektif dan efisien.
Itulah, tujuh ekspresi atau sikap peserta didik yang biasa dilakukan saat berpapasan dengan guru di sekolah. Penanganan yang tepat dalam meminimalisir dampak buruk yang terjadi pada attitude sebagian peserta didik kita saat ini, harus menjadi perhatian dan tanggung jawab kita bersama. (*)