Mohon tunggu...
Isti  Yogiswandani
Isti Yogiswandani Mohon Tunggu... Penulis buku Kidung Lereng Wilis(novel) dan Cowok Idola (Kumpulan cerpen remaja)

Freelancer, suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Sate Ayam Ponorogo Seporsi 36 Ribu: Kaget?

21 April 2025   15:49 Diperbarui: 22 April 2025   14:11 1020
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sate Ponorogo dengan aroma nya yang lezat menggoda(dokumentasi pribadi)

Keluar tol Madiun sekitar pukul 20.00 tiba-tiba begitu rindu kuliner Madiun. Halah ...padahal cuma pergi dari Jumat sampai Minggu. Lebay ya ...

Mungkin ini karena adanya mitos makanan, yang mengatakan, saat di suatu kota, biasanya kita ingin mencicipi kuliner khasnya. Hihihihi...

"Nostalgia beli pecel pojok yuk, Dek!" Kata ayah.

"Ayuk! Aku juga pengin pecel!" Jawabku 

Pecel pojok yang dimaksud adalah di ujung jalan Cokro. Tapi saat itu kita lewat jalan timur, via terminal.

" Pecel Bu Wo saja ya, Dek. Sambil lewat!" 

"Oke!" Aku sih nggak fanatik. Menurut ku semua pecel Madiun enak dengan keunikannya masing-masing. Bahkan pecel di warung kecil yang hanya menyediakan lauk kerupuk puli, rempeyek, tempe, rimbil atau heci bagiku tetap enak dan nikmat.

Sampai di pecel Bu Wo, tiba-tiba seleraku berubah. Pengin sate Ponorogo yang letaknya berseberangan dengan pecel Bu Wo. Toh sambal nya juga pakai bumbu pecel. Penasaran saja, kenapa banyak pengunjungnya. Apa yang istimewa.

Perlu direview sepertinya. Review makanan yang istimewa. Tentunya harus dicicipi biar pas saat review makanan, tidak ngasal dan bisa dipertanggungjawabkan.

Akhirnya kami berpisah. Ayah di pecel Bu Wo, Aku menyeberang ke sate ayam Ponorogo Pak H.Tukir Sobikun. Pasangan yang aneh? Ya begitulah kita. Hehehe....

"Pesen satenya satu porsi ya, Pak!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun