Mohon tunggu...
Isson Khairul
Isson Khairul Mohon Tunggu... Jurnalis - Journalist | Video Journalist | Content Creator | Content Research | Corporate Communication | Media Monitoring

Saya memulai hidup ini dengan menulis puisi dan cerita pendek, kemudian jadi wartawan, jadi pengelola media massa, jadi creative writer untuk biro iklan, jadi konsultan media massa, dan jadi pengelola data center untuk riset berbasis media massa. Saya akan terus bekerja dan berkarya dengan sesungguh hati, sampai helaan nafas terakhir. Karena menurut saya, dengan bekerja, harga diri saya terjaga, saya bisa berbagi dengan orang lain, dan semua itu membuat hidup ini jadi terasa lebih berarti.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Dengan Siskaeee, dengan Dua Gelas Wedang Jahe

11 Desember 2021   18:40 Diperbarui: 11 Desember 2021   18:42 715
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Isson Khairul dan Siskaeee. Katanya: menyesal saja, tidak cukup. Yang lebih penting, kita belajar dari hal yang kita sesali. Foto: Budi Tanjung

Proses hukum yang ia jalani ini, sama sekali tidak menghancurkan spiritnya untuk melakukan banyak hal di kemudian hari. "Boleh jadi, ini peringatan kepada saya, bahwa saya telah menempuh track yang salah. Nanti saya akan mengeksplorasi lagi, yang mudah-mudahan saya akan menemukan track terbaik dalam hidup saya," ungkap Siskaeee dengan sungguh-sungguh.

Tentang benar dan salah, tentang sebab dan akibat, semua terpulang kepada diri kita masing-masing. Sebagaimana yang diungkapkan Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melalui dua gelas wedang jahe, yang dilengkapi dengan sepotong batang sereh. Meski keseharian kita didominasi oleh information technology, oleh jaringan internet, namun itu bukan alasan untuk membiarkan diri tercerabut dari kultur budaya yang melatari hidup ... monggo seruput wedang jahe.

Jakarta, 11 Desember 2021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun