Mohon tunggu...
Isnaeni
Isnaeni Mohon Tunggu... Guru - Belajar dengan menulis.

Belajar sepanjang hayat

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Sedia Obat Sebelum Sakit

16 Mei 2022   23:31 Diperbarui: 16 Mei 2022   23:35 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Selama anak masih berumur di bawah lima tahun, anak masih sering mengalami sakit. Penyakit yang sering dialami anak kami adalah sakit panas, batuk, flu, dan mencret serta kembung. 

Membawa anak ke dokter kami lakukan ketika kami merasa ada yang tidak bisa kami lakukan dengan obat yang kami punya. Mengenali gejala-gejala yang timbul dengan membandingkan pengalaman dan mencari informasi internet harus kami lakukan.

Selain memakai obat yang berasal dari dokter, kami juga kadang menggunakan obat-obatan dari tanaman di sekitar kami. Misalnya bila anak kembung dan tidak bisa buang air besar, maka kami menggunakan daun cabe rawit. Biasanya sering terbukti manjur. Hanya saja kami sering kesulitan menemukan tanaman cabe rawit, kecuali meminta ke tetangga. 

Di kebun kami yang sempit, kami menanam tanaman yang biasa digunakan untuk obat. Ada pohon pepaya, jambu biji, cocor bebek, sirih, jawer kotok, lidah buaya dan sebagainya. 

Hanya saja, kami sering kali tidak bisa mengolahnya menjadi obat. Atau juga karena rasanya yang pahit atau bau, maka tanaman-tanaman ini hanya jadi koleksi saja. 

Tapi bagi tetangga kami sangat bermanfaat, sehingga pernah mereka sering meminta daun jambu, pandan wangi untuk dijadikan jamu/godogan.

Obat-obatan yang sering kami beli atau kami dapatkan dari dokter adalah obat-obatan sirup, karena obat-obatan tersebut digunakan untuk anak-anak kami.  

Obat-obatan tersebut biasanya berupa obat-obatan penurun panas, antibiotik dan vitamin. Obat-obatan tersebut dikemas dalam botol-botol kecil. Sehingga pernah botol-botol ini kami kumpulkan dan banyak sekali. Banyak botol-botol ini dikarenakan anak yang kami punya banyak, dan sering diantara mereka memiliki gejala sakit yang sama.

Ada kalanya ketika salah satu anak sakit dan anak yang lain juga memiliki gejala sakit yang sama, maka obat kadang diberikan juga ke anak yang sakit lainnya. tentunya ini hanya setelah melihat gejalanya betul-betul meyakinkan. Bila ada gejala anak masih menunjukkan tidak ada perkembangan, maka kami bawa ke dokter untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut.

Bila penyakit panas tidak juga turun dengan obat yang biasa, biasanya dokter akan menyuruh untuk tes darah, seperti ketika anak kami mengalami tipes beberapa waktu yang lalu. Dokter menyarankan tes darah untuk menentukan penyakit yang diderita anak karena gejala-gejala beberapa penyakit yang sama.

Obat flu atau panas harus selalu ada karena anak masih sering tidak bisa menahan diri mengkonsumsi es krim. biasanya setelah mengkonsumsi es krim, anak sering rewel beberapa waktu kemudian. Makanya kami harus selalu menyediakan obat panas, dan ternyata tidak semua obat panas cocok dengan anak kami. Setelah mencoba beberapa obat, ada beberapa obat yang tidak efektif meredakan panas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun