Mohon tunggu...
ismu widodo
ismu widodo Mohon Tunggu... Sebagai Penggerak Kopi Liberika, saya aktif membudidayakan, menulis, dan menjual Kopi Liberika Nusantara serta membina Asosiasi Petani Kopi Liberika.

Urip Kui Urup (Philosophy) Berpikir secara luas, bertindak secara bertahap(Practice)

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Mengungkap Jejak Liberika Kendal: Kisah Kopi Berusia Seabad dan Kebangkitan Sang Identitas

13 Juli 2025   19:39 Diperbarui: 13 Juli 2025   20:51 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karakteristik Kopi Liberika di Kendal(Sumber: Koleksi Slamet Prayoga)

Kendal, sebuah kabupaten di Jawa Tengah, menyimpan harta karun berupa kopi Liberika yang memiliki sejarah panjang dan potensi luar biasa. Lebih dari sekadar tanaman, kopi Liberika di Kendal adalah peninggalan berharga dari era kolonial Belanda, dengan beberapa pohonnya yang kini berusia lebih dari seabad, menjadi saksi bisu perjalanan waktu.

Sejarah Kopi Liberika di Kendal: Warisan Berusia Seabad

Menurut cerita warga di Kecamatan Patean, Kabupaten Kendal, yang berhasil dihimpun oleh Slamet Prayoga (Yoga)  saat melakukan survei dan wawancara, kopi Liberika merupakan warisan zaman Belanda. Sempat tergeser oleh komoditas lain, banyak pohon Liberika yang ditebang dan diganti tanaman lain. Namun, jejak-jejak keberadaannya masih bisa ditemukan sepanjang jalan dari Weleri menuju Desa Sukorejo.

Salah satu petani kopi Liberika di sana, yang kini berusia 50 tahun, adalah cucu dari penanam kopi Liberika generasi awal. Ini berarti pohon-pohon kopi Liberika yang tersisa, yang ditanam oleh kakek atau neneknya, telah berusia lebih dari 100 tahun. Hebatnya, satu pohon tua ini masih mampu menghasilkan hingga 300 kilogram buah per tahun, menurut Ketua Kelompok Tani Pujo Widodo dari Desa Sukorejo.

Penyebaran pohon Liberika di Kendal memang tidak merata, melainkan tersebar di berbagai "spot" dan ditemukan di pekarangan warga. Meskipun begitu, jumlahnya mencapai ratusan pohon yang tersebar di berbagai lokasi.

Karakteristik dan Keunikan Liberika Kendal

Karakteristik Kopi Liberika di Kendal(Sumber: Koleksi Slamet Prayoga)
Karakteristik Kopi Liberika di Kendal(Sumber: Koleksi Slamet Prayoga)
Kopi Liberika Kendal memiliki karakteristik unik yang membedakannya dari varietas Liberika lainnya. Salah satu ciri paling menonjol adalah bentuk buahnya yang cenderung lebih kecil dan lonjong. Ini berbeda signifikan dengan kopi Liberika yang biasa ditemukan di Jambi atau hasil riset Puslitkoka, yang dikenal memiliki buah berukuran besar, bahkan sejempol tangan. Perbedaan morfologi buah ini menjadi penanda khas bagi Liberika yang berasal dari Kendal.

Meskipun ukurannya lebih kecil, kualitas rasa Kopi Liberika Kendal tidak kalah bersaing dengan varietas Liberika lainnya. Keunikan ini menunjukkan bahwa ukuran buah tidak selalu berkorelasi langsung dengan profil rasa, menjadikan Liberika Kendal pilihan menarik bagi para penikmat kopi yang mencari pengalaman rasa berbeda dan otentik dari kekayaan kopi Nusantara.

Kebangkitan Liberika Kendal: Dari Luwak Hingga Identitas Daerah

Produksi green bean Liberika di Kendal saat ini terus berjalan dan menunjukkan ketersediaan stok yang cukup. Hal ini menandakan adanya aktivitas pertanian kopi Liberika yang konsisten di wilayah tersebut, menjamin pasokan bahan baku bagi pasar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun