Kupandangi sang purnama yang menghiasi langit malam
Teduh menenangkan nan indah
Bulat sempurna dengan cahaya memanjakan netra, sungguh menawan
Sinar Rembulan di malam minggu senduÂ
Rindu kian terasa menusuk relung
Saat sepi merayap hati
Saat sunyi menemani diri
Saat raga menuntut janji temu
Iri, rasaku
Langit gelap begitu beruntung
Pelitanya setia bercengkrama dengannya
Sedang aku hanya menyaksikan haru
Seraya memetik gitar tua
Menikmati sepucuk salam yang tertelan waktu
Jumpa adalah harap
Lebur dalam tatapan sayu yang manja
Celoteh riang jenaka
Senyum simpul yang manis
Laiknya sang bulan
gambaran sempurna wajah kekasih yang kudamba
Sungguh, aku merindu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!